PANDEGLANG-Anggota MPR RI Fraksi Golkar, Adde Rosi Khoerunnisa, menggelar
sosialisasi 4 pilar kebangsaan kepada puluhan warga dari berbagai
Kecamatan dan Desa di Kabupaten Pandeglang.
Adde Rosi Khoerunnisa mengatakan, sosialisasi 4 pilar penting guna
menanamkan kesadaran kepada publik, tentang konsep berbangsa yang penuh
toleransi.
“Sosialisasi empat pilar ini penting untuk terus menanamkan kesadaran
kepada publik tentang konsep berbangsa yang penuh toleransi, menghargai
perbedaan, welas asih, gotong royong, dan menghargai hukum,” ujar Adde
Rosi di sela-sela acara sosialisasi empat pilar yang digelar di Aula DPD
Partai Golkar Kabupaten Pandeglang, Jumat (29/11/2019).
Selain Puluhan warga, acara juga dihadiri Ketua Majlis Ulama
Indonesia (MUI) Pandeglang, K.H Hamdi Ma’ani, Staf Khusus anggota DPR RI
Ikhwanudin dan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pandeglang Gunawan,
hadir dalam acara Sosialisasi Barenga MPR RI. Acara ini diikuti oleh 57
peserta dari kalangan masyarakat, mahasiswa, tokoh agama.
Adde Rosi juga mengatakan, seluruh anggota MPR ditugaskan untuk
menggencarkan sosialisasi empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD
1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal
Ika.
Pancasila adalah ideologi dan dasar negara, UUD 1945 adalah
konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika
adalah semboyan negara.
“Keempatnya merupakan tiang penyangga yang menjaga dan menjadi
panutan dalam keutuhan bangsa Indonesia yang kita cintai bersama,” kata
Adde Rosi.
Anggota MPR yang kerap akrab disapa Bu Aci itu mencontohkan bagaimana
Pancasila mampu merefleksikan nilai luhur bangsa Indonesia, seperti
religiositas, kemanusiaan, nasionalisme, gotong royong, dan keadilan.
“Bung Karno menggali nilai luhur bangsa sehingga lahirlah Pancasila
lewat permenungan yang mendalam. Dan Pancasila terbukti lintas zaman
lintas generasi dalam menjawab segala tantangan,” ujarnya.
Dengan sosialisasi empat pilar itu, Adde Rosi menambahkan, pemahaman
publik terhadap nilai-nilai kebangsaan bisa semakin meningkat.
“Bisa semakin toleran, merayakan perbedaan, sekaligus melawan penyebaran radikalisme di masyarakat,” tuturnya.







0 comments:
Post a Comment