Senyum Guru Ngaji di Tangerang Saat Terima Bantuan Sembako dari PKB

Ketua DPC PKB Kabupaten Tangerang Nur Kholis saat menyerahkan bantuan paket sembako kepada guru ngaji, Minggu (10/5/2020).

TANGERANG-Wabah COVID-19 berdampak pada semua kalangan, tak terkecuali para guru ngaji di Kabupaten Tangerang. Wajah ceria dan senyum sumringah pun tampak saat menerima bantuan paket sembako dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), Minggu (10/5/2020).

DPP PKB memberikan bantuan 1.000 paket sembako kepada guru ngaji di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang. Hari ini, paket sembako tersebut telah disalurkan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Tangerang.

Ustad Nur Alam, pengasuh Majlis Taklim Utul 'Ilma, Kelurahan Binong,  Curug, salah satu penerima bantuan tersebut mengatakan, perhatian Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau yang biasa disapa Cak Imin itu terhadap para guru ngaji itu sangat luar biasa. Karena, kata dia, Cak Imin sangat memahami kesulitan yang tengah dialami para guru ngaji tersebut.

"Bantuan ini sangat bermanfaat sekali untuk kami para guru ngaji yang sampai saat ini belum tersentuh bantuan dari pemerintah," ungkapnya kepada wartawan

Bantuan tersebut juga dinilai Nur Alam sebagai langkah cerdas Cak Imin, mengingat para guru ngaji yang tidak memiliki sumber penghasilan lain selain dari aktivitasnya berdakwah, juga menjadi kelompok yang sangat terdampak wabah COVID-19 ini. Ia berharap, langkah DPP PKB ini juga segera diikuti oleh Pemkab Tangerang.

"Bansos dari DPP PKB ini sangat mengena sekali. Kami sangat terbantu. Ini adalah langkah cerdas Cak Imin terhadap kami kaum nahdiyin," imbuhnya.

Nur Alam pun mengatakan, tak hanya dirinya yang turut merasakan kebahagian itu, namun juga keluarganya, terlebih istrinya.

"Bansosnya berupa kebutuhan primer, berupa beras, gula dan minyak. Ini adalah rejeki yang tidak disangka-sangka oleh kami," katanya.

Senada, Pengasuh Ponpes Al-Huda Kholiliyah, K.H. Aang Munawar juga mengapresiasi bantuan yang diberikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kepada para guru ngaji.

Menurutnya, di tengah wabah seperti ini, semua pihak harus lebih mempererat rasa persaudaraan dan saling membantu satu sama lain, dan tidak saling menyalahkan.

“Kami atas nama pengurus Pondok Pesantren mengucapkan terimakasih atas kepedulian PKB terhadap guru-guru ngaji, semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat,” ujarnya.

Ketua DPC PKB Kabupaten Tangerang, M. Nur Kholis mengatakan, bantuan untuk para guru ngaji tersebut juga disebar di seluruh wilayah Indonesia untuk meringankan beban masyarakat di tengah pendemi virus Corona.

Target penerima bantuan sembako adalah guru ngaji, guru madrasah kyai kampung dan korban PHK dampak COVID-19.

“Seluruh Indonesia mendapatkan bantuan dari DPP PKB, namun waktu pembagiannya berbeda-beda, dan di Kabupaten Tangerang dimulai hari ini 11 Mei 2020 besok, yang dipusatkan di beberapa Pondok Pesantren diantaranya Ponpes Al Huda Kholiliyah, Desa Cisereh, Kecamatan Curug dan di Yayasan Assambasiyah Cikupa,” jelasnya.

Pria yang biasa disapa Cak Cholis ini, juga berharap semua pihak untuk dapat bergotong royong membantu sesama di tengah kesulitan seperti ini.

“Kita berharap semua orang, semua partai politik, lembaga dan semuanya bersama-sama kita meringankan beban masyarakat yang hari ini terkena dampak COVID-19, bahkan kalau kita lihat hari ini banyak yang sampai makan pun mereka susah artinya kita harus benar-benar hadir dalam masyarakat dan berkomitmen untuk meringankan beban mereka,” pungkasnya. (