JAKARTA-Jasamarga Metropolitan Tollroad selaku pengelola Jalan Tol
Jagorawi, bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM)
sebagai service provider pemeliharaan jalan tol melakukan pelaksanaan
pekerjaan rekonstruksi perkerasan di Ruas Tol Jagorawi. Ini dilakukan
untuk menghadapi new normal dengan meningkatkan kulitas layanan guna
memberi kenyamanan kepada pengguna jalan tol.
"Untuk pekerjaan rekonstruksi akan dimulai pada hari Senin tanggal 8
s.d 14 Juni 2020 di Km 19+350 s.d Km 19+150 pada lajur 1 arah Jakarta
mulai pukul 09.00 WIB sepanjang 200 m," kata Marketing and
Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad, Irra
Susiyanti, Minggu (7/6).
Irra menjelaskan, selama pekerjaan berlangsung, semua lajur kecuali
lajur 1 dapat digunakan sebagai jalur lalu lintas, kecuali pada pukul
21.00 sampai dengan 06.00 WIB, bahu luar, lajur 1 dan sebagian lajur 2
akan ditutup untuk akses alat berat dan kegiatan pengecoran beton.
"Program rekonstruksi perkerasan yang dilaksanakan ini sebagai upaya
untuk menjaga Standar Pelayanan Minimal (SPM) Jalan Tol Jagorawi,"
katanya.
Kendati begitu, Jasamarga Metropolitan Tollroad memohon maaf atas
ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut. Maka untuk
mengantisipasi penyempitan atau gangguan jalur yang terjadi akibat
pekerjaan, Jasamarga Metropolitan Tollroad menyiapkan rambu-rambu untuk
pengamanan, serta menyiagakan petugas pengaturan lalulintas di sekitar
lokasi pekerjaan.
"Diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, memperhatikan
rambu-rambu dan arahan petugas, serta mengatur waktu perjalanannya,"
ujarnya.
0 comments:
Post a Comment