Tuesday, 18 August 2020

Ekonomi Perdesaan Efektif Topang Ketahanan Pangan

 

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato kenegaraan pada sidang tahunan MPR dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke- 75 RI akhir pekan lalu, menekankan pentingnya membangun program keta­hanan pangan ke depan dengan men­jamin kelancaran rantai pasokan ma­kanan dari hulu sampai hilir ke seluruh pelosok Tanah Air.

Sebagai wujud dari upaya memper­kuat ketahanan pangan itu, pemerintah, kata Presiden, sedang membangun food estate atau lumbung pangan seluas 178 ribu hektare di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Pe­ngembangan proyek tersebut dilakukan bukan lagi dengan sistem manual, tetapi menggunakan teknologi modern teruta­ma sistem digital yang canggih.

“Saat ini sedang dikembangkan food estate di Kalimantan Tengah dan Suma­tera Utara, dan akan dilakukan di bebe­rapa daerah lain. Program ini merupakan sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sebagai pemilik lahan mau­pun sebagai tenaga kerja,” kata Jokowi.

Pemerintah pun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Ne­gara (RAPBN) tahun 2021 menganggar­kan 104,2 triliun rupiah untuk mendanai program tersebut. Anggaran sebesar itu akan diarahkan untuk mendorong pro­duksi komoditas pangan dengan mem­bangun sarana prasarana dan penggu­naan teknologi.

Selain itu, digunakan untuk mere­vitalisasi sistem pangan nasional de­ngan memperkuat korporasi petani dan nelayan, distribusi pangan serta pe­ngembangan kawasan pangan berskala luas (food estate).

Menanggapi kebijakan tersebut, pe­neliti dari Institute Pertanian Bogor (IPB), Dikky Indrawan, Senin (17/8), mengatakan dari tiga penekanan Presi­den semuanya saling terkait. “Namun, perlu perhatian khusus untuk efektivitas ketahanan pangan dengan mengem­bangkan bersama pembanguna sarana prasarana dan penggunaan teknologi dengan pengembangan food estate da­lam kerangka intensifikasi pertanian,” kata Dikky.

Pemanfaatan lahan dan kawasan per­tanian yang ada harus semakin intensif dalam konsep pengembangan kawasan.

“Pertumbuhan ekonomi berba­sis perdesaan akan mampu menjaga efektivitas program ketahanan pangan. Sarana dan prasasana serta teknologi yang dibangun harus mampu mendo­rong pengembangan food estate dalam konteks intensifikasi agar produktivitas meningkat sehingga ketahanan pangan akan tercapai dalam jangka pendek dan menengah,” katanya.

SDM Petani

Menurut dia, hal yang masih kurang mendapat perhatian khusus adalah pe­ngembangan sumber daya manusia petani. Komitmen anggaran untuk ke­tiga fokus pemerintah tersebut, tidak mampu bertahan lama jika pertanian tidak mampu menarik sumber daya ma­nusia yang tepat dan unggul.

“Selama ini pengembangan keta­hanan pangan tidak berbasis kepada pe­ngembangan sektor pertanian sebagai sektor penghela ekonomi, namun seba­gai buffer (penyanggah) sumber pangan dasar saja,” katanya.

Akibatnya, kurang menarik bagi sum­ber daya manusia dan investasi pada sektor pertanian. Untuk menjamin ke­tahanan pangan, jelas Dikky, diperlukan insentif khusus kepada sektor pertanian agar menjadi industri yang attractive.

Secara terpisah, Ekonom dari Uni­versitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Agussalim, mengatakan upaya memba­ngun ketahanan pangan sebagai pilihan kebijakan paling rasional untuk mena­han ekonomi tidak jatuh lebih dalam, setelah terkontraksi 5,32 persen di kuar­tal kedua.

“Pemerintah perlu strategi khusus mencegah kontraksi tidak berlanjut di kuartal ketiga. Dari empat sektor yang menopang ekonomi nasional, yaitu industri pengolahan, pertanian, perdagangan, dan konstruksi, hanya pertanian yang masih tumbuh di tengah pandemi Covid-19,” kata Agussalim.

Ketahanan pangan, paparnya, harus bertumpu pada peningkatan produkti­vitas, stabilisasi harga di tengah menu­runnya permintaan akibat daya beli masyarakat menurun, menjaga indeks pertanaman dan mengembangkan la­han super-intensif, serta kombinasi on farm dan off farm untuk meningkatkan nilai tambah sektor pertanian.

“Korporatisasi petani dan nelayan sudah lama diwacanakan, tapi tampak­nya sulit diwujudkan dalam waktu de­kat,” tutup Agussalim.
Share:

1 comments:

Pimpinan Anggota Beserta Sekretariat DPRD Kabupaten Serang

Pimpinan Anggota Beserta Sekretariat DPRD Kabupaten Serang

HARI ANTI KORUPSI MEMBUAT MASYARAKAT MISKIN

HARI ANTI KORUPSI MEMBUAT MASYARAKAT MISKIN

Selamat Hari Pahlawan Biro Umum Provinsi Banten

Selamat Hari Pahlawan Biro Umum Provinsi Banten

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BANTEN

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BANTEN

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

SELAMAT HARI JADI KOTA TANGSEL

SELAMAT HARI JADI KOTA  TANGSEL

KEMENTRIAN DALAM NEGERI RI

KEMENTRIAN DALAM NEGERI RI

DPRD KAB TANGERANG HUT TANGERANG

DPRD KAB TANGERANG HUT TANGERANG

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

SELAMAT ULANG TAHUN KAB TANGERANG

SELAMAT ULANG TAHUN KAB TANGERANG

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support