Tuesday 26 October 2021

Pemerintah Harus Bangun Industri dan Teknologi Pangan di Wilayah Penghasil Pangan

 


 Pembangunan industri pangan di perdesaan menciptakan lapangan kerja sehingga pemuda desa tidak pindah ke kota jadi pengangguran.

» Kebijakan pemerintah harus pro petani sehingga menghasilkan daya saing sektor pertanian yang kuat.

JAKARTA - Pemerintah mengalokasikan anggaran dana desa yang selama ini dipandang cukup bagus menggerakkan ekonomi di desa meski di awal-awal ini penggunaannya masih seputar infrastruktur jalan desa dan infrastruktur keras lainnya seperti membangun gedung. Sebab itu, perlu upaya secara strategis mengarahkan dana desa bagi penguatan industri pangan lokal berbasis masyarakat.

Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian Univeristas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Sigit Supadmo Arif,  Senin (25/10), mengatakan di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, ada contoh bagus yang patut ditiru.

"Pada setiap pekan, satu hari ada hari krowotan (suguhan khas masyarakat Jawa isinya berbagai macam umbi umbian) yang tidak boleh menyediakan roti gandum, tapi harus pangan lokal. Nah, ini kalau makin dimasifkan, dihubungkan dengan desa, nanti akan terus berkembang pangan lokal," kata Sigit.

Pembangunan industri pangan lokal harus dimulai dari permintaan sehingga kabupaten bisa menginisiasi permintaan terutama khusus untuk birokrasi hingga level kelurahan. Kalau mau dan mampu, pemerintah kabupaten juga bisa memberikan insentif bagi pengusaha yang menjual pangan lokal.

Setelah permintaan ada, desa didorong untuk memproduksi secara mandiri dan menjadi penyuplai yang semuanya bisa dikerjakan dengan optimalisasi dana desa. "Nanti level kabupaten membantu soal kemasan dan marketing ke pasar ritel. Pasti bisa kalau konsisten dari tahun ke tahun, dana desa untuk mendorong pangan lokal," kata Sigit.

Pembangunan sentra pangan lokal dipastikan akan menyerap banyak tenaga kerja sehingga anak-anak di desa tidak akan ke kota menjadi kuli.

Yang jelas, impor pangan terutama gandum harus dikurangi karena akan makin mendesak pangan lokal dan makin bergantung negara lain. "Namanya bergantung pasti jelek, yang bagus ya mandiri. Kalau ada perubahan iklim, gandum harga naik, kita kelimpungan," katanya.

Industri Perdesaan

Sementara itu, Ketua Komunitas Tani Mandiri Indonesia (KTMI) DIY, Mugiono Cahyadi, mengatakan kebijakan impor bahan pangan merupakan pembodohan terhadap rakyat karena mereka tidak bisa makan makanan bergizi akibat tidak ada yang diproduksi di dalam negeri. Tanah yang subur jadi tidak produktif karena dimatikan para importir.

"Sebab itu, kita harus berubah dan membangun industri dan teknologi pangan nasional agar rakyat bisa makan," kata Mugiono.

Dana dari devisa impor ditambah dana desa yang dipertajam jumlahnya bisa mencapai 100 triliun rupiah. Dana sebesar itu bisa memperkaya petani Indonesia, apalagi kalau uangnya dimanfaatkan dalam negeri sehingga berputar berpuluh-puluh kali.

Negara dan pemerintah sudah saatnya menunjukkan tanggung jawab dengan membangun industri dan teknologi pangan di daerah-daerah penghasil pangan untuk menghentikan penindasan kepada rakyat oleh pengimpor. Dengan membangun industri pangan di desa maka tercipta lapangan kerja sehingga anak muda tidak menjadi pengangguran di kota.

Kegagalan pemerintah di masa lalu, jangan diulang, tetapi harus belajar dari masa lalu agar berhasil dengan membangun industri berbasis perdesaan.

Sementara itu, Penasihat Senior Indonesian Human Rights Committee for Social Justice (IHCS), Gunawan, mengatakan penyediaan pangan baik dalam konteks ketercukupan produksi pangan dalam negeri dan cadangan pangan nasional memerlukan dukungan teknologi dan informasi di level budi daya.

Penyediaan pangan juga membutuhkan adaptasi terhadap perubahan iklim, dan penganekaragaman produksi dan konsumsi pangan. "Untuk itu juga impor pangan tidak boleh merugikan masyarakat produsen pangan, kalau produksi surplus kenapa impor," tegasnya.

Secara terpisah, Pakar Pertanian dari Universitas Trunojoyo, Bangkalan, Madura, M. Rum, mengatakan kebijakan pemerintah harus pro petani agar menghasilkan daya saing pertanian nasional yang kuat melalui pengembangan pertanian yang terintegrasi. Salah satunya membangun industri dan teknologi pangan.

"Teknologi pertanian harus diterapkan petani terutama riset dari perguruan tinggi dan lembaga penelitian agar hasil riset tidak sebatas dipublikasikan di jurnal," tutupnya.

Share:

0 comments:

Post a Comment

UCAPAN IDUL FITRI 1445 H

UCAPAN IDUL FITRI 1445 H

DPRD BENGKULU

DPRD BENGKULU

Sekretariat DPRD Kota Cilegon

Sekretariat DPRD Kota Cilegon

PERKIM KOTA CILEGON

PERKIM KOTA CILEGON

SEKRETARIAT DPRD KOTA CILEGON

SEKRETARIAT DPRD KOTA CILEGON

Sekretariat DPRD Tangerang

Sekretariat DPRD Tangerang

DPRD KOTA SERANG

DPRD KOTA SERANG

DINAS PEMDIDIKAN KOTA SERANG

DINAS PEMDIDIKAN KOTA SERANG

segenap Crew Mohon Maaf Lahir Dan Batin

segenap Crew Mohon Maaf Lahir Dan Batin

BAPENDA PROVINSI BANTEN

BAPENDA PROVINSI BANTEN

PEMERINTAH TANGERANG

PEMERINTAH TANGERANG

DPRD SIDOARJO IDUL FITRI 1445 H

DPRD SIDOARJO IDUL FITRI 1445 H

Dinas Pendidikan Kota Serang ISRA MIRAJ 1445 h

Dinas Pendidikan Kota Serang ISRA MIRAJ 1445 h

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

PERTAMINA 2024

PERTAMINA 2024

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

SELAMAT HUT KORPRI 2023

SELAMAT HUT KORPRI 2023

KONTAK MEDIA GROUP

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

BAPENDA PROVINSI BANTEN HARI PERS 2024

PEMERINTAH BANYUWANGI

PEMERINTAH BANYUWANGI

TALK SHOW MENCARI PEMIMPIN SEJATI

TALK SHOW MENCARI PEMIMPIN SEJATI

INFO CPNS DAN PPPK 2023 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

HARI KETERBUKAAN INFORMASI 2023

HARI KETERBUKAAN INFORMASI 2023

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

RESOLUSI TAHUN 2024

RESOLUSI TAHUN 2024

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

PEMERINTAH SUBANG JABAR

PEMERINTAH SUBANG JABAR

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

PEMERINTAH BIRIEUN ACEH

PEMERINTAH BIRIEUN ACEH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

Berbuat Baiklah Karena Senyum Pun Ibadah

Berbuat Baiklah Karena Senyum Pun Ibadah

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

PEMERINTAH JAWA TIMUR

PEMERINTAH JAWA TIMUR

PEMERINTAH JAWA TENGAH

PEMERINTAH JAWA TENGAH

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

HUT RI KE 78 2023

HUT RI KE 78 2023

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

PEMERINTAH TANGERANG

PEMERINTAH TANGERANG

SELAMAT HUT BAWASLU REPUBLIK INDONESIA

BERGERAK DAN BERGERAK

Portal Kementrian Kemlu Indonesia

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support