Cilegon, ( KONTAK BANTEN)- Komunitas Kestofastosis Banten menyelenggarakan kegiatan seminar kesehatan yang menghadirkan enam narasumber ahli pada bidangnya. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian Kota Cilegon, Sabtu (21/1).
Ketofastosis
adalah sebuah diet yang menggabungkan ketogenik dan fastosis. Ketogenik
merupakan sebuah pola makan yang dilakukan dengan mengonsumsi makanan
yang rendah karbohidrat, tinggi lemak, dan protein yang sedang.
Seminar
ini menghadirkan Dr. Piprim Basarah Yanuarso sebagai Ketua IDAI Pusat,
Tyo Prasetyo sebagai Founder Ketofastosis Indonesia, Ebi Pranoto Founder
Keto Fitnes Indonesia, Siska Widya Putri selalu Fastosis in Charge,
Donnie Brahmandikha personal trainer Keto Fitnes Indonesia, dan Nela
Dusan penulis buku Perjalanan Ketofastosis Sang Guru.
Untuk memeriahkan acara, turut hadir berbagai produk UMKM yang menyajikan makanan sehat.
Iis
Istikomah selalu Ketua Panitia Ketofastosis Banten menyampaikan
berdirinya komunitas ini sejak lima tahun yang lalu mengikuti
Ketofastosis Jakarta.
"Hari
ini alhamdulillah yang hadir sekitar 50 peserta dari berbagai daerah di
Banten, peserta juga antusias mengikuti seminar kesehatan hari ini,"
katanya.
Iis
berharap kedepannya gaya hidup yang diusung komunitas ini semakin
dikenal luas dan banyak yang mengikuti, "Saya berharap kedepannya
semakin banyak masyarakat yang paham dan dapat mengikuti gaya hidup
sehat kestofastosi yang low karbo ini." Ucapnya.
Kegiatan
ini ditutup resmi oleh Wakil Wali Kota Sanuji Pentamarta yang
menyampaikan sangat tertarik dengan kestofastosis ini, "Sebelum saya
menyampaikan sambutan, saya ingin menyampaikan bahwasanya saya tertarik
dengan kestofastosis ini, sampai saya WA Bu Iis ingin mengikuti pola
diet ini," ungkapnya.
Sanuji
juga menegaskan bahwasanya kesehatan menjadi hal yang perlu diutamakan,
"Kesehatan merupakan hal penting yang harus diutamakan, maka pemerintah
Kota Cilegon mendukung kegiatan yang mengutamakan kesehatan seperti
ini," ucapnya.
Sanuji
juga berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membuat masyarakat
Cilegon lebih peka lagi terhadap pentingnya menjaga kesehatan, "Saya
berharap kegiatan ini menjadi manfaat besar, dapat mencerahkan
masyarakat Kota Cilegon lebih peduli lagi dalam menjaga kesehatannya,"
ujarnya. (*)
0 comments:
Post a Comment