KOTA CILEGON (KONTAK BANTEN)– Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon menargetkan kemenangannya di Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden atau Pileg dan Pilpres 2024 mendatang.
Tidak hanya menang di Pileg dan Pilpres, PKS Kota Cilegon juga menargetkan kursi pimpinan daerah seperti Wali Kota atau Wakil Wali Kota juga masih menjadi incaran PKS Kota Cilegon.
Hal itu diungkapkan oleh PKS Kota Cilegon saat acara halal bi halal bersam ratusan kader hingga Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) pada Ahad, 21 Mei 2023 di Hotel Royal Krakatau.
Ketua MPW PKS Provinsi Banten Sanuji Pentamarta mengatakan, berdasarkan hasil musyawarah baik di Musda maupun di Muswil, Kota Cilegon ditargetkan sebanyak 12 kursi.
“Target tersebut merupakan hasil kesepakatan pada Musda Muswil, Cilegon berharap 12 kursi,” kata Sanuji kepada awak media.
Ia menyebut, target tersebut merupakan untuk penyemangat para kader dan para Bacaleg saat menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
“Ya target kursi untuk menyemangati saja, kalau engga ada target orang bingung nanti. Mimpi kita mudah-mudahan rakyat berkenan kita berharap sekurang-kurangnya 12 kursi PKS Kota Cilegon,” tuturnya.
Tidak hanya itu, PKS Kota Cilegon juga menargetkan kursi pimpinan Wali Kota atau Wali Kota Cilegon untuk bisa diduduki oleh PKS Kota Cilegon.
“Kemudian pimpinan Daerah Kota Cilegon, salah satunya dari PKS siapapun orangnya, siapapun dia. Maka kuncinya menekankan kepada seluruh struktur badan BCAD Caleg harus dekat dengan rakyat, menang bersama rakyat dan hadir bersama rakyat,” pungkas pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Cilegon itu.
Sementara itu, Ketua DPC PKS Kota Cilegon Amal Irfanudin mengatakan, maksudnya itu tidak hanya 12 kursi yang ditargerkan melainkan bagaimana hari ini lebih baik dari hari kemarin.
“Bukan hanya target 12 kursi, yang penting kitanya itu lebih baik dari pada hari kemarin. Maka Bacaleg yang hadir harus bekerja keras maksimal,” kata Amal kepada awak media.
Ia menegaskan, calon internal dari PKS sebanyak 40 Bacaleg itu dianjurkan untuk tidak saling berebut suara, karena Bacaleg di internal PKS merupakan saudara.
“Kemudian calon internal itu sesama bersaudara, kalau memang mau berebut suara berebut suara dengan partai lain, kita juga harus harus memenangkan presiden karena kan sama presiden dengan pileg,” tuturnya.
0 comments:
Post a Comment