Melaui platform X, Sabtu (28/10/2023) Grand Syaikh Al-Azhar menyatakan bahwa apa yang dilakukan Israel adalah tindakan terorisme buta.
“Tindakan zionis saat ini di Gaza melancarkan serangan udara secara massif, membunuh, memutuskan aliran listrik dan internet, serta merusak seluruh lini kehidupan, dan memblokir seluruh informasi dan fakta di lapangan terkait pembantaian dan kejahatan perang adalah tindakan terorisme buta, dan pelanggaran nyata terhadap hukum dan kemanusiaan.”
Grand Syaikh juga menyerukan dunia untuk menghentikan pembantaian, serta mengambil langkah-langkah nyata untuk menghentikan pembunuhan terhadap warga sipil Palestina.
“Sejarah tidak akan berbelas kasih kepada mereka yang mengacuhkan rakyat Palestina tak berdosa serta mereka yang mendukung eksistensi pendudukan zionis.”
Grang Syaikh juga menyerukan umat Islam dan Bangsa Arab serta seluruh bangsa di dunia untuk bahu-membahu mencari solusi demi menyelamatkan rakyat Palestina yang menghadapi pembantaian massal paling kejam sepanjang sejarah.
Sejak serangan pada 7 Oktober lalu, Grand Syaikh Al-Azhar telah beberapa kali menyerukan agar dunia mengambil langkah-langkah membendung kebrutalan Israel.
Sampai saat ini Jalur Gaza masih terus menghadapi pembantaian massal, dimana Israel melakukan serangan udara secara massif disusul dengan pemutusan aliran listrik dan internet.
0 comments:
Post a Comment