Cilegon: Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Cilegon, bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Cilegon terus meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Kota Cilegon. Salah satunya dengan membuat Pojok Baca Digital (POCADI) di kantor Kejari Cilegon.
Kepala DPK Kota Cilegon, Ismatullah mengatakan, selain mengandeng Kejari Cilegon dengan membuat POCADI dalam meningkatkan IPLM, pihaknya jug secara rutin setiap hari Senin membuka layanan literasi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Kota Cilegon.
"Dengan begitu peningkatan literasi, selain dilakukan dikalangan masyarakat namun juga dilakukan terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang ada di Lapas Cilegon," ucap Ismatullah usai meresmikan POCADI di Kantor Kejari Cilegon, Senin (4/12/2023).
Selain itu, pihaknya juga akan mengaktifkan kembali 34 Taman Baca Masyarakat (TBM) yang ada di Kota Cilegon dengan cara menggelar lomba dongeng, membaca puisi dan lain sebagainya.
"Kita juga akan tingkatkan TBM yang ada di Cilegon, dengan membuat lomba membaca puisi dan lomba dongeng," ujar Ismatullah.
Meski demikian, Ismatullah menyampaikan, belum semua kalangan di Kota Cilegon disentuh untuk meningkatkan minat baca diantaranya yakni, seperti dunia usaha dan dunia industri di Cilegon. Yang mana setelah dilakukan pendataan, dari 250 industri yang ada di Cilegon baru ada 10 industri yang memiliki perpustakaan.
"Dari 250 industri yang ada di Cilegon, baru 10 industri yang sudah memiliki perpustakaan. Maka sisanya akan saya motivasi agar mau membuat perpustakaan," ucap dia.
Adapun capaian IPLM di Kota Cilegon saat ini, Ismatullah menyampaikan, naik 100 persen lebih dari 9.04 persen menjadi 18,60 persen atau naik sekitar 134 persen.
"Kita bersama dengan Kejari Cilegon dan beberapa stakeholder terkait lainya akan terus meningkatkan IPLM tersebut," katanya.
0 comments:
Post a Comment