Untirta Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2025, Kuota Naik Jadi 10.000

 

 SERANG KONTAK BANTEN – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) kembali membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun 2025 melalui dua jalur utama, yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Kedua jalur ini masih berada di bawah koordinasi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) yang dikelola oleh panitia pusat.

“Untuk penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri tahun 2025, kami mengikuti mekanisme SNPMB. Jalur pertama adalah SNBP yang berdasarkan prestasi, dan jalur kedua adalah SNBT melalui seleksi tes,” ujar Ketua Pokja Humas Untirta, Adhitya Angga Pratama, saat diwawancarai BantenNews.co.id, Senin (20/1/2025).

Dikatakan Angga, Untirta meningkatkan kuota penerimaan mahasiswa baru dari yang sebelumnya 8.000 menjadi 10.000 pada tahun 2025. Hal ini menjadi kabar baik bagi calon mahasiswa baru 2025.

“Kenaikan kuota ini diharapkan memberi peluang lebih besar bagi siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan di Untirta,” jelasnya.

Prestasi Untirta, lanjutnya, kini semakin kokoh setelah meraih akreditasi unggul dari BAN-PT pada 2024. Diketahui sebelumnya, pada 2018 Untirta telah mendapatkan akreditasi A, namun sempat menurun akibat perubahan sistem penilaian berbasis komputerisasi, namun begitu Untirta berhasil meraih akreditasi Unggul pada 2024 setelah mengajukan kembali reakreditasi.

“Kami yakin fasilitas, sarana, prasarana, serta SDM Untirta kini jauh lebih baik dibandingkan 2018, sehingga berhasil kembali meraih akreditasi unggul. Ini menjadi kado di dies natalis Untirta 2024,” paparnya.

Selain akreditasi unggul, Untirta juga memiliki sertifikasi ISO pada dua biro utama, yaitu BAKK dan BPKU. Sertifikasi ini semakin memperkuat daya saing Untirta di tingkat nasional dan internasional. Beberapa program studi di Untirta telah terakreditasi internasional, seperti akreditasi FIBAA.

Ia menambahkan, Untirta semakin diminati oleh masyarakat, terbukti dari tingginya undangan untuk promosi ke sekolah-sekolah dan kegiatan seperti Lexus di Lebak dan kegiatan terkait penerimaan mahasiswa baru 2025 lainnya. “Kami terus memberikan informasi kepada siswa, MGBK, dan masyarakat mengenai cara pendaftaran ke perguruan tinggi, termasuk Untirta,” tambah Adhitya.

Meski kuota keseluruhan meningkat, Fakultas Kedokteran Untirta masih mempertahankan kuota sebanyak 50 mahasiswa per angkatan.

“Penambahan kuota di kedokteran prosesnya cukup kompleks. Namun, mahasiswa kedokteran kami saat ini sudah memasuki tahap koas. Setelah mereka lulus dan meraih profesi dokter, kami berharap dapat meningkatkan kuota di masa depan,” jelasnya.

Selain SNBP dan SNBT, Untirta juga menyediakan jalur mandiri yang informasinya dapat di akses pada laman pmb.untirta.ac.id.
Selain itu dihimbau kepada siswa siswi calon mahasiswa baru untuk mengakses laman resmi untirta.ac.id dan memfollow media sosial resmi Untirta yaitu @untirta_official.

Dengan begitu, ia mengimbau kepada masyarakat Banten untuk menjadikan Untirta sebagai pilihan utama. “Sebagai PTN terakreditasi unggul di Banten, Untirta terus berupaya menjadi kebanggaan provinsi dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan aksesibilitasnya,” tandasnya.