TANGERANG KONTAK BANTEN –Andika Hazrumy terpilih secara aklamasi sebagai ketua dalam Musyawarah Daerah (Musyawarah Daerah) DPD I Golkar Provinsi Banten di Hotel Nemura, Kota Tangerang, Sabtu (3/5).
Ketua Ormas MKGR Provinsi Banten itu memimpin Golkar Banten 5 tahun ke depan menggantikan ketua sebelumnya, Ratu Tatu Chasanah.
Proses terpilihnya Andika berlangsung dalam waktu yang relatif tidak terlalu lama sejak persidangan pada Musda tersebut dibuka Ketua Pimpinan Sidang Hakim Kamaludin sekitar pukul 16.00.
Kamaludin dari DPP Golkar memimpin sidang didampingi 4 orang anggota pimpinan sidang, masing-masing Bahrul Ulum (DPD I Golkar Banten), Fahmi Hakim (DPD II Golkar Kabupaten Serang), Amud (DPD II Golkar Kabupaten Tangerang) dan Desi Yusandi (Golkar DPD II Kota Tangerang).
Sidang dibuka dengan pidato pertanggung jawaban Ketua DPD I Golkar Banten 2020-2025 yang juga Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah. Dalam pertanggungjawabannya Tatu mengatakan, Golkar Banten di bawah kepemimpinannya mengalami dinamika yang tidak mudah.
“Bahwa kenyataannya kita mengalami banyak kehilangan (pada Pilkada 2024), namun Golkar Banten Alhamdulillah tetap mampu mempertahankan prestasi sebagai partai dengan perolehan kursi terbanyak se-Banten,” kata Tatu.
Atas pertanggungjawaban tersebut, perwakilan 8 pengurus Golkar kabupaten/kota dan perwakilan organisasi pendiri dan didirikan serta organisasi sayap Golkar se-Banten menyatakan menerima. Masing-masing perwakilan itu juga mengajukan Andika Hazrumy untuk ditetapkan menjadi Ketua DPD I Golkar Banten.
Usulan perwakilan-perwakilan teraebut kemudian ditindaklanjuti pimpinan sidang dengan meminta Ketua Steering Commitee Fitron Nur Ikhsan untuk memverifikasi pendaftaran calon ketua yang mendaftar pada musda tersebut.
“Alhamdulillah kami selaku Steering Commitee telah membuka pendaftaran sejak kemarin, dan hingga saat ini hanya satu pendaftar yaitu Andika Hazrumy,” kata Fitron.
Tak butuh waktu lama, pimpinan sidang pun kemudian melakukan penetapan-penetapan pencalonan Ketua DPD I Banten, sejak dari menetapkan sebagai bakal calon hingga menetapka sebagai calon terpilih.
Atas kemenangannya itu, Andika mengaku bersyukur dan berterima kasih. Andika mengaku akan berusaha keras untuk mengembalikan kejayaan Golkar Banten.
“Mari kita rebut kembali (posisi kepala daerah) kabupaten/kota dan provinsi yang terlepas (pada Pilkada 2029),” kata Andika.
Lebih jauh Andika mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada ketua domisioner, Ratu Tatu, yang menurutnya telah sangat berhasil memimpin Golkar Banten selama dua periode kepemimpinannya.
“Kami berjanji untuk melanjutkan pencapaian-pencapaian Golkar Banten di bawah kepemimpinan Bu Tatu,” kata Andika.
Meski begitu, Andika mengaku tantangan yang dihadapinya sebagai ketua terpilih tidak lah mudah. Andika meminta pengurus Golkar Banten ke depan beserta seluruh kader untuk tidak berleha-leha.
“Seperti kita tahu meski di pileg kita berhasil mempertahankan kursi, tapi di pilkada anginnya sedang tidak berpihak kepada kita,” kata Andika.
Menurut Andika yang akan dilakukannya ke depan adalah meningkatkan soliditas di internal partai, karena salah satu penyebab kegagalan Golkar Banten mempertahankan kemenangan di sejumlah pilkada pada 2024 lalu adalah adanya ketidaksolidan di internal partai.
No comments:
Post a Comment