![]() |
ilutrasi |
Lebak-Sebanyak 241 jembatan gantung di
Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kini rusak sehingga berdampak terhadap
akses ekonomi masyarakat setempat.“Kami setiap tahun melaksanakan
pembangunan jembatan gantung melalui APBN Pusat dan APBD setempat juga
kepedulian perusahaan swasta,” kata Bupati Lebak Iti Octavia saat
peresmian jembatan Desa Sangiang Tanjung Kecamatan Kalanganyar di Lebak,
Jumat.Kerusakan jembatan gantung tersebut karena dimakan usia juga terkena
bencana alam sehingga perlu dilakukan pembangunan. Saat ini, kondisi
jembatan yang mengalami kerusakan secara bertahap dilaksanakan
pembangunan.“Kami berharap perusahaan lainnya juga bisa membantu untuk membangun jembatan gantung itu,” katanya.Menurut Bupati, Kabupaten Lebak
merupakan wilayah yang memiliki pada tiga sistem sungai strategis
nasional, seperti Sungai Ciliman-Cibungur, Sungai Cibaliung-Cisawarna
dan Sungai Ciujung-Cidurian. Karena itu, Kabupaten Lebak terbanyak
jumlah jembatan gantung di Provinsi BantenJembatan gantung itu hampir semua
terdapat di 28 kecamatan yang menghubungkan antarkampung maupun
antardesa. Sebab, lokasi Lebak secara geografis terdapat daerah aliran
sungai dengan kapasitas sungai utama dan anak sungai di wilayah ini.Pemerintah daerah dari tahun ke tahun terus melakukan perbaikan pembangunan jembatan gantung.“Kami terus mengusulkan dana pembangunan jembatan gantung kepada pemerintah pusat juga pemerintah Provinsi Banten,” kata dia.Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Lebak
Wawan Kuswanto mengatakan pemerintah daerah setiap tahun hanya mampu
membangun jembatan gantung sebanyak dua unit sehingga sangat diperlukan
partisipasi maupun kepedulian dari perusahaan swasta.Saat ini, jembatan gantung yang rusak
itu tersebar di Kecamatan Kalanganyar, Malingping, Bojongmanik,
Curugbitung, Panggarangan, Cirinten, Wanasalam, Lebakgedong, Muncang,
Cikulur, Cimarga, dan Kecamatan Leuwidamar.“Kami terus setiap tahun mengusulkan
dana pembangunan jembatan gantung kepada pemerintah pusat, juga
Pemerintah Provinsi Banten.” katanya.
0 comments:
Post a Comment