LEBAK - Kabupaten Lebak Provinsi Banten merupakan satu dari 171
daerah di Indonesia yang akan menggelar pilkada serentak 2018
mendatang.Pesta demokrasi tersebut diharapkan bersih dari praktik
politik uang agar bisa menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas.
"Selama masih merajarela
(politik uang), jangan pernah berharap kontestasi pilkada akan
menghasilkan kepala daerah yang berkualitas," kata Wakil Bupati Lebak
Ade Sumardi, Jumat (28/4/2017) lalu.
Menurur Ade,Pemerintah
Kabupaten Lebak telah mengalokasikan dana sebesar Rp75 Miliar untuk
pelaksanaan pilkada. Ade yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Lebak ini
meminta dana tersebut bisa digunakan sebaik-baiknya.
Terkait dengan anggaran pengawasan, pihaknya akan secepatnya berkoordinasi dengan pihak terkait.
"Itu kan amanat Undang-undang secepatnya kita koordinasikan,” ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala
Sekretariat Bawaslu Banten Didi Hadiatna dari empat wilayah di Banten
yang menyelenggarakan pilkada, hanya Lebak yang belum menyerahkan usulan
anggaran biaya teknis penyelenggaraan pengawasan pemilu. Namun,
pihaknya mengusulkan Rp24 Miliar.
0 comments:
Post a Comment