CILEGON, (KB).- Tim Saber Pungli Polres Cilegon
kembali mendatangi Pasar Blok F, setelah sehari sebelumnya menangkap
petugas pasar yang diduga melakukan pungli (pungutan liar).Kali ini, Tim
Saber Pungli menggeledah dua ruangan di Kantor Unit Pelaksana Teknis
Dinas (UPTD) Pasar Blok F.
Pantauan di lokasi, Tim Saber Pungli datang sekitar pukul 11.30 WIB.
Mereka melakukan penggeladahan sekitar dua jam. Sekitar pukul 13.30 WIB,
Tim Saber Pungli meninggalkan tempat sambil membawa sejumlah dokumen.
Kepala UPTD Pasar Blok F, Mulyadi mengatakan, Tim Saber Pungli telah
melakukan komunikasi untuk melakukan penggeledahan. “Iya, tadi telepon
sekitar pukul 10.00 WIB, mereka minta izin dan saya disuruh menyaksikan
penggeledahan,” katanya.
Ia menuturkan, selama ini tidak mengetahui masalah pungutan jasa
terhadap para pedagang. Namun, dia membenarkan, bahwa petugas yang
ditangkap Tim Saber Pungli, adalah pegawainya. “Saya tidak tahu kalau
sampai demikian, padahal saya sudah memerintahkan, apabila memungut jasa
retribusi, sertakan karcisnya sesuai dengan perda. Tapi, kenyataannya
di lapangan berbeda dan saya baru tahu sekarang,” ujarnya.
Ia siap memenuhi panggilan Tim Saber Pungli jika dia masih perlu
dimintai keterangan. “Saya siap jika dipanggil untuk menambahkan
keterangan jika diperlukan, karena memang saya tidak berbuat
macam-macam. Kalau anak buah saya, itu di luar sepengetahuan saya,”
ucapnya.
Kepala UPTD Pasar Kranggot, Mulayadi menyayangkan sikap Kepala Dinas
Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kota Cilegon, Tubagus Dzikri
Maula Wardana yang tidak datang ke lokasi memberikan motivasi kepada
seluruh staf UPTD Pasar Blok F.
“Seharusnya dalam kondisi demikian, pak kadis (kepala dinas) itu
datang memberikan motivasi bagi kami yang saat ini sedang menghadapi
masalah, ini malah terkesan diam. Kami di sini sebagai anaknya butuh
suntikan motivasi dari pak kadis,” tuturnya.
0 comments:
Post a Comment