CILEGON, (KB).- Kabeli listrik bertegangan tinggi di
depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon tanpak
membentang rendah hingga hampir menyentuh tanah. Kejadian tersebut,
selain merusak pemandangan juga dinilai banyak pihak sangat
membahayakan. “Ini cukup membahayakan para pengguna jalan mengingat
kabel tersebut dipastikan bertegangan tinggi,” kata beberpa staf
Sekretariat DPRD (Setwan) Kota Cilegon.
Tidak hanya kabel listrik, namun ada kabel-kabel lain yang terpasang
kendur. Kabel-kabel ini membentang rendah dan mudah disentuh anak-anak.
Bentangan instalasi listrik itu terlihat mulai dari gerbang gedung DPRD
hingga hingga Alun-alun Kota Cilegon yang panjangnya mencapai puluhan
meter.
Pantauan Kabar Banten, terlihat kabel tersebut ditopang dengan
sebatang bambu kering, agar tidak menyentuh tanah. Selain itu, kabel
yang kendur di ikat di sejumlah pohon yang ada di depan Gedung DPRD Kota
Cilegon dengan tali plastik. Pemandangan ini membuat wajah Gedung DPRD
Cilegon terkesan semrawut. Terlebih kondisi ini telah dibiarkan lama,
sehingga terkesan dibiarkan oleh pihak terkait.
![]() |
| Selang 30 menit empat orang petugas Unit Pemeliharaan 53 Kota Cilegon tiba di lokasi untuk melakukan perbaikan. |
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Kota Cilegon Fakih Usman Umar
angkat bicara. Ia mengaku terganggu dengan kabel kendur yang membentang
di sepanjang pagar tembok Gedung DPRD Cilegon. “Jujur saja saya juga
merasa terganggu, nanti saya tegur PLN,” katanya, Kamis (25/1/2018).
Politikus Partai Golongan Karya ini mengatakan, kendurnya kabel selain
membahayakan juga membuat wajah Gedung Dewan menjadi semrawut. Maka itu
ia akan meminta PT PLN Distribusi Banten Area Banten Utara Rayon Cilegon
untuk segera melakuan perbaikan. “Nanti saya minta PLN untuk segera
memperbaiki, masa dibiarkan saja begitu,” ujarnya.
Ketika dikonfirmasi, Kepala PT PLN Distribusi Banten Area Banten
Utara Rayon Cilegon Endro MR mengaku tidak tahu adanya kabel kendur. Ia
mengaku akan segera menurunkan personel untuk segera melakukan
perbaikan. “Terima kasih akan informasinya, jujur saja saya tidak tahu.
Nanti saya kirim teknisi untuk segera melakukan perbaikan,” katanya.








0 comments:
Post a Comment