SERANG – Program Bank Sampah Digital (BSD)
diluncurkan di Kecamatan Walantaka. BSD diharapkan dapat menjadi
terobosan dalam pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan pelestarian
lingkungan dan meningkatkan nilai ekonomi. Peluncuran berlangsung di
Taman Kreatif, Kelurahan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang,
Jumat (17/7/2020).
Ketua Panitia Penyelenggara, Ahyadi memaparkan, anggaran BSD didapat
dari swadaya masyarakat. “Secara rinci BSD ini hadir di tengah
masyarakat dengan tujuan untuk pemberdayaan masyarakat serta
penanggulangan sampah yang banyak menimbulkan masalah,” ujarnya.
Di Walantaka sudah terdapat 8 titik Posko BSD. Pengambilan sampah
akan diakomodir setiap seminggu sekali secara kolektif setelah adanya
pemilahan jenis sampah yang dimulai dari rumah warga.
Ahyadi juga berharap adanya dukungan baik dari Muspika Kecamatan
Walantaka maupun kepala kelurahan dan warga, agar di setiap kelurahan
ada Posko BSD.
Maida Mustika, CEO BSD menyampaikan, hadirnya BSD ini atas inisiasi
dari para pemuda yang merasa prihatin dengan keberadaan sampah di Kota
Serang. Menurut informasi lebih dari 300 ton sampah per hari di Kota
Serang hanya sekitar 70-80 ton per hari yang dapat tertampung di TPSA
Cilowong.
“Dengan keperihatinan ini sehingga muncul BSD sebagai solusi dalam
penanganan sampah di Kota Serang. Selain itu untuk pemberdayaan
masyarakat dan pelestarian lingkungan serta meningkatkan nilai ekonomi
masyarakat, semoga di Kecamatan Walantaka melalui Ibnu Selamet dan
Ahyadi bisa menjadikan Walantaka bersih sehat dan nyaman dengan
berdirinya atau terbentuknya BSD ini,“ ungkap Maida.
Di tempat yang sama, Karsono selaku Camat Walantaka, menjelaskan
dengan adanya BSD ia merasa terbantu dalam penanganan sampah di
lingkungan masyarakat. “Kami pemerintah Kecamatan Walantaka sangat
mendukung dan mengapresiasi dengan terbentuknya BSD ini di Walantaka,
namun setelah di lakukan launching harapannya petugas bisa berkerja
secara maksimal dan harus ada dukungan dari kepala kelurahan dan warga,
dengan demikian program berjalan, lingkungan lestari serta akan ada
peningkatan ekonomi di masyarakat,“ jelas Karsono.
0 comments:
Post a Comment