PANDEGLANG – Menjelang Hari Raya Idul Adha penjual
hewan kurban mulai ramai menjajakkan dagangannya di sepanjang jalan
protokol di Kabupaten Pandeglang. Salah satunya di Jalan Raya
Serang-Pandeglang tepatnya di Kampung Cikondang, Kelurahan Pandeglang,
Kecamatan Pandeglang.
Di tempat ini hewan kurban jenis domba ditawarkan dari harga paling
murah Rp3,5 juta sampai yang termahal Rp7 juta per ekor tergantung
ukuran, umur dan berat hewan kurban.
Herman (45), karyawan di lokasi penjualan hewan kurban ini menuturkan
bahwa domba yang dijual di tempatnya semua sudah memenuhi syarat untuk
dijadikan kurban. Selain itu, Domba yang dijual di lokasi ini berasal
dari Garut sehingga kualitas dan kesehatannya sudah bisa dijamin.
“Ini dari Garut, semuanya sudah bisa dijadikan untuk kurban. Kalau
kesehatan, nanti biasanya ada dari Dinas Pertanian dan Peternakan datang
kesini untuk memastikan bahwa domba kami sehat,” katanya ditemui di
lokasi, Sabtu (18/7/2020).
Kata dia, penjualan hewan kurban sudah ia lakoni sejak 3 tahun lalu.
Dalam sehari dia mampu menjual 3 ekor, tapi jumlah itu bisa meningkat
drastis apabila sudah mendekati Idul Adha.
“Kalau tahun-tahun lalu per hari minimal 3 ekor malah kalau udah
mendekati idul adha bisa 15 ekor per-hari. Untuk Idul Adha tahun ini
stoknya ada 58 ekor,” jelasnya.
Ia membeberkan, pelanggan yang biasa membeli hewan kurban ditempatnya
bukan hanya berasal dari Kabupaten Pandeglang akan tetapi ada juga yang
berasal dari Serang dan Cilegon.
“Kalau di tempat ini yang membeli ga langsung membawa Domba mereka,
biasanya mereka beli terus disimpan dulu disini nanti pas mau dipotong
baru kami antar ke tempat mereka. Ongkosnya gratis, memang ada juga sih
yang suka ngasih sama saya alakadarnya tapi alhamdulillah saja,”
ucapnya.
Herman juga memberikan sedikit tips bagi calon pembeli hewan kurban
untuk memperhatikan beberapa hal agar hewan kurban yang mereka beli
sesuai dengan yang diharapkan.
“Kalau kambing yang sehat dan cocok dijadikan hewan kurban itu tidak loyo, tidak keluar air mata dan makannya banyak,” sarannya.
0 comments:
Post a Comment