JAKARTA-Nilai tukar atau kurs Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta ditutup melemah di perdagangan Rabu (12/8) sore. Pelemahan nilai tukar Rupiah seiring tertekannya mayoritas mata uang kawasan Asia.
Rupiah ditutup melemah 80 poin atau 0,55 persen menjadi Rp14.760 per USD dari sebelumnya Rp14.680 per USD.
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan penguatan Dolar menekan Rupiah pada sore ini.
Dolar menguat karena ada indikasi pemulihan ekonomi di AS dari rilis data-data tenaga kerja dan indeks harga produsen pada Juli yang lebih baik dari proyeksi.
"Tapi situasi bisa berbalik bila pasar menganalisis pemulihan ekonomi global juga akan terjadi," ujar Ariston.
Ariston menuturkan, tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS terus naik saat ini, yang mengindikasikan ada peralihan aset dari aset aman ke aset berisiko
Sementara itu, kabar belum adanya kemajuan pembicaraan stimulus AS antara dua partai berkuasa, Partai Republik dan Partai Demokrat, juga menjadi sentimen negatif terhadap aset berisiko hari ini.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat di posisi Rp14.640 per USD. Sepanjang hari, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.640 per USD hingga Rp14.760 per USD.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Rabu menunjukkan, Rupiah melemah menjadi Rp14.777 per USD dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.728 per USD.
Imbal Hasil Obligasi
Ariston menuturkan, tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS terus naik saat ini, yang mengindikasikan ada peralihan aset dari aset aman ke aset berisiko
Sementara itu, kabar belum adanya kemajuan pembicaraan stimulus AS antara dua partai berkuasa, Partai Republik dan Partai Demokrat, juga menjadi sentimen negatif terhadap aset berisiko hari ini.
Rupiah pada pagi hari dibuka menguat di posisi Rp14.640 per USD. Sepanjang hari, Rupiah bergerak di kisaran Rp14.640 per USD hingga Rp14.760 per USD.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Rabu menunjukkan, Rupiah melemah menjadi Rp14.777 per USD dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.728 per USD.
0 comments:
Post a Comment