 |
Foto : Setpres |
LAMPUNG ( KONTAK BANTEN)- Presiden Jokowi mengecek langsung kondisi jalan rusak di Lampung, kemarin. Mobil Mercedes-Benz S600 Guard yang ditumpangi Jokowi ajrut-ajrutan melalui jalan yang penuh lubang besar seperti kubangan kerbau. Bahkan, mobil Jokowi sempat nyangkut di lubang.
Dalam kunjungan ke Lampung tersebut, Jokowi memilih menggunakan darat dengan menaiki Mercy dengan plat nomor Indonesia. Jokowi menyusuri Jalan Terusan Ryacudu dan Jalan Raya Seputih Raman, yang kondisinya memang rusak. Jokowi sengaja melalui jalan tersebut untuk mengetahui kerusakan secara pasti.
Di dalam mobil, Jokowi didampingi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, juga ikut dalam kunjungan ini, tapi menggunakan mobil yang berbeda.
Sepanjang perjalanan, mobil yang ditumpangi Jokowi terlihat ajrut-ajrutan karena melintasi banyak lubang. Kecepatanya juga sangat rendah. Di dalam mobil, Jokowi dan Zulkifli juga ikut tergoyang-goyang.
Sepanjang perjalan, Jokowi membiarkan kaca mobilnya terbuka setengah. Terlihat, Kepala Negara terus memerhatian kondisi sepanjang jalan, yang berlubang, becek, dan penuh lumpur. Dahinya berkerut, seperti tak menyangka kerusakan jalan begitu parah.
Dalam satu momen, terlihat mobil yang ditumpangi Jokowi nyangkut. Momen itu terekam dalam video berdurasi 20 detik yang menyebar luas. Terdengar suara perempuan yang merekam memberitahukan bahwa mobil yang ditumpangi Jokowi terperosok lubang.
Di Jalan Raya Seputih Raman, Jokowi berhenti dan turun dari mobil. Didampingi Zulkifli, Jokowi lalu berjalan kaki di jalan, yang aspalnya sudah tidak kelihatan. Jokowi sempat menuju ke titik jalan yang penuh lumpur.
Saat ditanya para wartawan terkait kesannya menyusuri jalan rusak, Jokowi menyentil dengan sindiran. "Jalannya mulus," ucapnya, sambil tersenyum. Saat ditanya soal mobil yang sempat tersangkut, Jokowi malah tersenyum geli
Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin angkat bicara mengenai kabar mobil Jokowi sempat nyangkut. Kata dia, yang terjadi sebenarnya bukan terperosok di lubang, tapi mobil Jokowi memang berjalan pelan karena harus melewati jalan rusak. "Nggak (nyangkut). Itu karena berlubang jadi pelan-pelan," kata Bey.
Untuk perbaikan kerusakan jalan, Jokowi menerangkan, Pemerintah Pusat akan turun langsung melakukan Kementerian PUPR. "(Kalau) kira-kira provinsi tidak memiliki kemampuan, kemudian kabupaten tidak memiliki kemampuan, ya akan diambil alih oleh Kementerian PU, utamanya yang jalannya rusak parah," ucapnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan, Pemerintah sudah menyiapkan anggaran untuk pembangunan jalan di Lampung mencapai Rp 800 miliar. Rencananya, pengerjaan akan dimulai pada Juni mendatang. "Tahun ini, Pemerintah Pusat khusus untuk untuk Lampung akan mengucurkan kurang lebih Rp 800 miliar untuk 15 ruas jalan. Termasuk jalan ini," jelasnya.
Meski anggaran yang disiapkan cukup besar, Jokowi juga meminta agar Pemda ikut menyiapkan anggaran perbaikan jalan. Sebab, beberapa ruas jalan yang rusak merupakan tanggung jawab provinsi dan kabupaten. "Tapi nanti ada beberapa ruas yang menjadi tanggung jawab Gubernur dan Bupati, jangan semuanya Pemerintah Pusat," ujarnya.
Menteri BUMN Erick Thohir memastikan, pihaknya juga akan turut membantu memperbaiki jalan rusak di Lampung. Apalagi, perbaikan jalan itu penting guna mengurangi biaya logistik yang tinggi.
“BUMN sebagai agen pembangunan siap membantu Kementerian PUPR untuk menciptakan infrastruktur yang lebih baik guna mengurangi tingginya biaya logistik untuk pangan kita," ucap Erick.
Selain menekan biaya logistik yang tinggi, Erick juga berkomitmen membantu Pemerintah mengendalikan inflasi berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan. Menurutnya, menjaga inflasi salah satu kuncinya yaitu ketersediaan pasokan yang cukup di pasar.
0 comments:
Post a Comment