CIPUTAT (KONTAK BANTEN)—Aksi kekerasan yang melibatkan remaja kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan. Setelah aksi keroyokan melalui tawuran, kini terjadi duel ala gladiator. Satu pelakunya tewas dalam perkelahian yang terjadi di Jalan Sandratex Ciputat Timur tersebut.
Kapolsek Ciputat Timur Komisaris Agung Nugroho menjelaskan perkelahian terjadi pada Minggu 6 Agustus 2023. Dua kelompok sepakat bertemu untuk melakukan duel 3 melawan 3.
Kedua kelompok ini berasal dari lingkungan rukun tetangga yang berbeda. Kelompok pertama yang berisikan korban berasal dari RT 02/01, sementara kelompok pelaku dari RT 04/01. Mereka berjanji akan berkelahi di depan PT Sandratex.
Dari pihak kelompok korban, ada tiga orang yang maju. Mereka adalah L, MAF dan I. Sementara dari kelompok pelaku yaitu IL, P.R, dan H. Korban MAF awalnya menang saat melawan P dan R. Dia kemudian berlanjut duel melawan H.
“Tidak lama kemudian, korban terjatuh sehingga keributan berhenti. Setelah itu teman-teman korban berusaha menolong korban yang dibantu oleh warga,” ujar Kapolsek, Senin (7/8).
“Kemudian korban di bawa ke rumah sakit Hermina Ciputat dan sesampainya di rumah sakit Hermina oleh dokter jaga dinyatakan korban sudah meninggal,” imbuhnya.
Anggota kepolisian yang mendapat laporan langsung menuju ke lokasi kejadian. Kedua kelompok yang berduel kemudian dimintai keterangan. Setelah diinterogasi, para pelaku mengakui perbuatannya.
Polisi kemudian menetapkan H dan PR sebagai tersangka. Kapolsek mengatakan keduanya dijerat pasal 80 Ayat 3 UURI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan ataa UURI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan anak. Sementara bukti yaitu visum mayat korban.
0 comments:
Post a Comment