Jakarta-Warga Madura berikan dukungan kepada pasangan calon Anies-Sandi, Rabu
(8/3/2017). Setelah mendeklarasikan dukungan, komunitas Ke-Madura-an
berencana ikut blusukan dan menggelar istigasah untuk kemenangan paslon
nomor pemilihan 3 itu.“Blusukan dan istigasah merupakan amanah dan hasil musyawarah para
ulama di Madura di Pondok Pesantren Darul Ulum, Banyuanyar, Pamekasan,
Madura pada 6 Maret 2017,” kata Koordinator Ke-Madura-an Jakarta, Salim
Assegaf, di kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu
(8/3/2017).Salim menegaskan, dukungan terhadap paslon yang diusung Partai
Gerindra dan PKS itu merupakan sikap politik mereka berdasarkan
pertimbangan dan kemenangan umat Islam di Jakarta. “Apalagi kondisi
politik semakin memanas, dan kami tetap memberikan dukungan untuk
Anies-Sandi,” ucapnya.Salim menambahkan, blusukan yang akan mereka lakukan yakni dengan
cara mendatangi pemukiman warga Madura di Jakarta. “Kepada warga, akan
kami ingatkan kembali untuk memilih Anies-Sandi sebagai representasi
pemimpin muslim di Pilkada Jakarta. Selain itu, komunitas juga akan
blusukan untuk mengantisipasi kecurangan yang akan terjadi,” imbuhnya.Kecurangan yang dia maksud, yakni antara lain politik uang,
penggelembungan suara dan kecurangan data. “Itu akan kami awasi termasuk
menjaga tempat pemungutan suara (TPS). Kami akan laporkan jika melihat
kecurangan,” tuntasnya.Sementara itu Haji Jazuli, perwakilan Ulama Madura menambahkan,
istigasah akan dilakukan segera. Istigasah akan dipimpin langsung oleh
sejumlah ulama asal Madura untuk didatangkan ke Jakarta.“Jadi selain blusukan agar warga Madura di Jakarta tidak goyah, kami
juga berencana menggelar istigasah. Dan alumni pesantren kami wajibkan
dukung Anies-Sandi,” ucapnya.
0 comments:
Post a Comment