|  | 
| 
Terlihat warga sedang melakukan pelayanan 
administrasi seperti Kartu Keluarga (KK), E-KTP dan Akte Kelahiran 
maupun Kematian di kantor Disdukcapil Kota Tangerang, Senin (2/7/2018).  | 
TANGERANG-Masyarakat yang ingin melakukan pembuatan administrasi kependidikan 
seperti Kartu Keluarga (KK), e-KTP dan Akte Kelahiran di Kantor 
Disdukcapil Kota Tangerang kian sepi. 
Menurunnya pemohon disebabkan karena pelayanannya telah dipermudah, 
sehingga hampir seluruh masyarakat telah mengurus administrasinya.
"Pelayanan E-KTP kalau dibanding tahun 2017 agak sedikit menurun, 
karena e-KTP kan seumur hidup ya. Jadi pemohon yang sudah membuat ya 
sudah," kata Erlan Rusnarlan, Kepala Disdukcapil Kota Tangerang saat 
ditemui TangerangNews.com di kantornya, Senin (2/7/2018).
Kemudian, KK yang dulu ditandatangani camat, begitu ada aturan harus 
ditandatangani Disdukcapil. "Itu sempat membludak makanya tiap hari 
ribuan. Nah sekarang agak selesai, agak berkurang," jelasnya.
"Demikian akte kelahiran, bukan berarti sedikit sekarang itu, tapi 
tidak seperti tahun lalu. Akte kelahiran per hari ribuan sekarang hanya 
ratusan. Prosesnya kan akte sudah online, apalagi  bekerjasama dengan 
rumah sakit," papar Erlan.
Menurut Erlan, berbagai upaya telah dilakukan untuk dapat melayani 
masyarakat dengan baik. Bicara pelayanan e-KTP, kata Erlan, pihaknya 
telah menyediakan pelayanan satu hari jadi. Sedangkan pelayanan KK dan 
Akte dapat dilakukan di kelurahan dan rumah sakit.Makanya justru sekarang pelayanan ini semakin dipermudah sekali pada 
akhirnya enggak terlalu banyak. Jadi menurunnya itu bukan berarti karena
 biaya atau sulit prosesnya," jelasnya.
Kendati demikian, lanjut Erlan, pelayanan pun masih akan terus 
ditingkatkan. Apalagi, saat ini jumlah pemohon E-KTP yang belum 
terlayani sebesar 4 persen atau 25 ribu orang. Sedangkan yang sudah 
terlayani sebesar 96 persen atau 1.200.000 pemohon.
"Jadi saya sangat mengharapkan sekali yang belum punya KTP atau Akte 
dan lainnya segera datang ke kecamatan atau dinas biar cepat diproses," 
imbuhnya.
 






 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
0 comments:
Post a Comment