JAKARTA-Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno ikut mengomentari pidato
Presiden Joko Widodo di pertemuan tahunan International Monetary
Fund-World Bank di Bali yang menggunakan istilah Winter is Coming dan menganalogikan kondisi ekonomi saat ini seperti kondisi di serial Game Of Thrones.
Sandiaga mengatakan, penggunaan istilah “winter is coming”
memang dianggap cocok untuk untuk menggambarkan ancaman ekonomi dalam
negeri akibat kondisi global. Namun yang harusnya lebih diperhatikan
saat ini adalah kondisi ekonomi dalam negeri bukan kondisi ekonomi
global.
"Kalau referensi itu winter is coming betul.
Winter itu adalah situasi eksternal. Sedangkan yang penting itu
internal. Sistem ekonomi internal yang perlu kita perbaiki jadi itu
bukan winter. Itu menurut saya kemarau yang sangat panjang
sekali yang belum kita perbaiki sekarang ini," kata Sandiaga di Jakarta,
Sabtu, 13 Oktober 2018
Sandiaga mengatakan, kondisi Indonesia saat ini tengah masuk dalam
kondisi kemarau. Sedangkan hal yang disampaikan Jokowi memang sah saja.
Namun, pesan itu seakan Jokowi memberikan pesan kepada eksternal bahwa
jangan melakukan perang dagang.
"Yang di luar negeri itu kita
enggak bisa kontrol, mereka memastikan ekonomi negara masing masing itu
yang menjadi prioritas mereka kok. Enggak ada lagi yang mikirin wah kasihan Indonesia ya, enggak ada yang mikirin begitu," kata Sand iItu lebih mengarah kepada mencoba memberikan satu pesan kepada eksternal
bahwa jangan melakukan perang dagang tapi menurut saya itu di luar
kontrol Indonesia. sangat tidak bisa kita kontrol. Jadi imbauan itu
boleh saja tapi kita enggak akan bisa mengontrol itu," kata dia.
Maka dari itu, saat ini yang lebih penting menurut Sandi adalah
mengatasi masalah ekonomi dalam negeri ketimbang ekonomi global karena
jika ekonomi dalam negeri sudah kuat maka Indonesia menjadi negara yang
mandiri secara ekonomi. Kondisi ekonomi global tidak banyak memberikan
pengaruh.
"Kalau kita enggak benahi, hanya minta dunia menyikapi situasi perang dagang, kita enggak akan bisa fokus ke bisnis kita. Our own business yaitu untuk melakukan reformasi struktural di bidang ekonomi," ujarnya.
Sandi
mengatakan, bila dia terpilih, dia bersama Prabowo Subianto akan
berusaha memperbaiki kondisi ekonomi bangsa. Salah satu caranya yakni
mendorong ekspor, menekan impor dan menggerakkan ekonomi kerakyatan.
"Kalau
saya fokusnya adalah hal-hal yang bisa saya kontrol. Hal-hal yang bisa
saya kontrol ya internal dalam negeri. Apa itu? Hemat apa? Dorong
ekspor, tekan impor gerakkan ekonomi kerakyatan, berdayakan UMKM itu
yang harus kita lakukan," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment