![]() |
CILEGON – Kasus pencemaran lingkungan PT Dover
Chemical yang menimbulkan bau menyengat tak kunjung usai. Bahkan semakin
membuat resah masyarakat hingga warga sekitar memblokir jalan pintu
masuk area Plant B perusahaan kimia tersebut.
Tak terkecuali Ketua DPRD Kota Cilegon Endang Efendi. Politisi Partai
Golkar Daerah Pemilihan (Dapil) Grogol-Pulomerak itu juga bahkan ikut
geram. Endang memblokir gerbang PT Dover Chemical tersebut pada Kamis
(21/11/2019) malam dengan mobil dinasnya.
Endang mengaku prihatin dengan kondisi yang dialami masyarakat
Lingkungan Kali Baru RT 04 RW 01, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol,
Kota Cilegon. Sebab, sebagian besar masyarakat sekitar terpapar bau
menyengat kimia yang berasal dari PT Dover Chemical. Warga khawatir ada
dampak negatif yang ditimbulkan akibat paparan kimia tersebut.
“Ada kebocoran lagi, sampai saya gak enak tidur ya sebagai Ketua DPRD
Kota Cilegon melihat masyarakat kondisinya memprihatinkan begini. Lalu
saya bilang sama warga daripada diblokir pakai batu mending diblokir
pakai mobil dinas saya saja sekalian, biar tahu Dover ini sekalian,
karena hari ini PT Dover tidak ada orangnya sama sekali , saya berfikir
ini yang mengoperasikan pabrik ini siluman atau manusia, saya pengen
tahu. Ada kebocoran lagi tapi orangnya tidak ada, dihubungi tidak bisa,
yang ada sekuriti lagi. Kalau begini kan tidak bisa selesai,” tegas
Endang Endang kepada wartawan seraya kesal.
Endang menyatakan sengaja pihaknya memblokir pintu masuk gerbang PT
Dover Chemical supaya pihak manajemen perusahaan mengerti dengan kondisi
masyarakat.
“Saya berharap kalau mobil dinas saya diblokirin di jalan akses masuk
perusahaan begini, supaya tahu PT dovernya bahwa saya atas nama
pemerintah tidak mau mengorbankan masyarakat saya akibat industri.
Memang industri juga perlu kita jaga, tapi memang ketika ini merugikan
masyarakat kita juga harus menindak tegas dan tindaklanjuti,”
“Apalagi PT Dover ini menurut LH sudah masuk ke Kementerian
Lingkungan Hidup, lantas Kementerian atu pihak Provinsi Banten bagaimana
solusinya karena memang keterbatasan DLH Cilegon,” tegasnya.
Sebetulnya, kata Endang, terkait bau menyengat di PT Dover Chemical
itu pihaknya sudah mengambil tindakan dan mencari solusi terbaik. Namum
ternyata pihak PT Dover tak mengambil langkah konkret.
“Saya mengambil tindakan begini karena kita sebelumnya sudah
mengambil langkah win win solution dari awal, kita tindak lanjuti, kita
hearing, kita panggil dengan masyarakat, namun nyatanya masih seperti
ini. Jadi saya tidak mau mengorbankan masyarakat saya,”
“Mobil Dinas ini biarkan disini untuk memblokir akses jalan ini
supaya Dover menemui saya dan masyarakat. Tidak apa-apa nanti pulang
bila perlu naik angkot. Biar tahu kalau nanti yang memblokir masyarakt
masih menyepelekan, ini saya atas nama pemerintah saya taro mobil dinas
saya di sini. Karena saya juga dipilih masyarakat, jadi harus
memperjuangkan masyarakat. Jadi biar tahu PT Dover, pemerintah Cilegon
itu tegas,” tandasnya







0 comments:
Post a Comment