 |
SERANG, (KB).- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota
Serang akan kembali menerima gelontoran APBD dari Pemerintah Kota Serang
sebesar Rp 14 miliar. Hal itu terungkap saat peninjauan RSUD menjelang
grand launching pada akhir tahun 2019.
Peninjauan itu dilakukan langsung oleh Wali Kota Serang Syafrudin
yang didampingi oleh Kepala Bappeda Kota Serang Nanang Saefudin, Kepala
Dinkes Kota Serang Ikbal dan Ketua DPRD Kota Serang Budi Rustandi pada
Jumat (22/11/2019).
“Ada sekitar Rp 14 miliar di APBD 2020 untuk penambahan sarana,” kata Budi usai meninjau sarana dan prasarana RSUD Kota Serang.
Ia mengatakan, gelontoran APBD itu untuk memperbaiki kualitas sarana
dan prasarana yang masih kurang. Terlebih RSUD Kota Serang rencananya
akan dilakukan grand launching pada 3 Desember mendatang.
“Kalau perda (retribusi RSUD) belum diketuk, masih dalam proses sambil jalan,” ucap politisi Gerindra itu.
Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, secara keseluruhan sarana dan
prasarana RSUD Kota Serang sudah sangat siap untuk dilakukan grand
launching. Meskipun, masih ada beberapa kekurangan saat ini.
“Masih ada kekurangan yang harus kita penuhi, terutama ruang operasi yang kurang AC,” katanya.
Ia berharap, keberadaan RSUD bisa dimanfaatkan keberadaannya oleh
masyarakat Kota Serang. Terlebih saat ini sarana RSUD mulai dari ruang
inap dan layanan pasien lainnya sudah siap untuk digunakan.
“Harapannya RSUD Kota Serang bisa dipergunakan masyarakat Kota Serang. Karena ini satu-satunya milik Kota Serang,” ujarnya.
Direktur RSUD Kota Serang Teja Ratri mengatakan, kesiapan RSUD dari
tenaga medis, sarana, dan kapasitas tempat tidur pasien sudah mencapai
100 persen. Sementara untuk ruang operasi ditargetkan akan siap pada
triwulan pertama pasca launching.
“Pelayanan yang sudah siap adalah pelayanan rawat jalan, rawat inap dan penunjang medis lain,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment