![]() |
Ketua PWI Jaya Peduli, Nonnie Rering menyerahkan masker sekaligus paket kebutuhan pokok kepada wartawan dan pengurus.di Sekretariat PWI Jaya, Jakarta, Senin (11/5/2020). |
JAKARTA – Masih dalam suasana Ramadan 1441 Hijriyah, PWI Jaya Peduli
kembali membagikan masker sekaligus paket kebutuhan pokok kepada
wartawan dan pengurus.
Kali ini sumbangan masker diterima PWI Jaya Peduli dari Perkumpulan
Catur Wangsa Indonesia dan designer Nina Nugroho. Sementara paket
sembako dari Elatravel.
"Jadi saat pembagian sembako dan masker sore ini, kita juga
menyiapkan buka bersama. Tentunya dalam kegiatan ini kita tetap
menerapkan physical distancing, sesuai anjuran Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta," kata Ketua PWI Jaya Peduli, Nonnie Rering di Sekretariat PWI
Jaya, Jakarta, Senin (11/5/2020).
Dalam kesempatan tersebut hadir Ketua PWI Jaya Sayid Iskandarsyah,
Sekretaris Umum PWI Jaya Kesit B Handoyo, Wakil Ketua Bidang
Kesejahteraan TB Adhi, Bendahara Umum Kadirah, Bendahara I Cak Herry,
serta jajaran pengurus lainnya.
Tampak pula Ketua Komisi Kompetensi Wartawan PWI Pusat Kamsul Hasan,
Ketua PWI Pusat Peduli M. Nasir, Ketua Dewan Penasehat PWI Jaya, Diapari
Sibatangkayu, dan Kapten Zulhamsyah Siregar dari Pendam Jaya.
Sayid Iskandarsyah menyambut positif kegiatan yang dilaksanakan PWI Jaya Peduli ini.
"Saya sampaikan ucapan terima kasih kepada Elatravel, Perkumpulan
Catur Wangsa Indonesia dan designer Nina Nugroho yang telah memberikan
donasi untuk disampaikan kepada teman-teman di PWI Jaya juga sumbangan
hidangan buka puasa dari Cak Herry, Mitrapol Pak Dadang," ungkap Sayid
mengawali sambutannya.
Sementara itu, Diapari dalam kultumnya jelang azan magrib, mengingatkan setiap kelahiran ada ujungnya yang dituju.
"Bukan lahirnya, tapi di ujungnya kelahiran. Kita hidup ada ujungnya
tujuan. Hidup ini tempat kita sementara. Ujungnya kematian. Ke mana kita
mati? tempat kita kembali hanya kepada-Nya," tuturnya.
Diapari juga menyebutkan tentang dua hal yang disayangi dan dibenci Allah Subhanahu wata'ala.
"Sang Khalik sangat benci yang mengatakan apa yang tidak dia perbuat, itulah ciri-ciri orang yang munafik, " jelasnya.
Sebaliknya, lanjut Diapari, Allah menyenangi orang-orang yang
berkumpul seperti bangunan kokoh dalam memperjuangkan kebenaran dan
kesabaran.
"Jadi di dunia berkumpul bersama, saling bantu membantu, tolong
menolong, dan ingat mengingatkan. Kita mati pun harus bersama-sama untuk
menuju tempat yang diidamkan setiap manusia, yaitu di surga," tutupnya.
Sebagai informasi, PWI Jaya akan menggelar Orientasi Wartawan anggota
PWI Jaya pada Rabu (13/5/2020). Ini merupakan Orientasi Wartawan ke-5
kepengurusan PWI Jaya di bawah kepemimpinan Sayid Isykandarsyah.
Menariknya orientasi kali ini digelar secara virtual mengingat dalam
situasi pandemi virus korona.
0 comments:
Post a Comment