Monday, 8 February 2021

1 Dekade Terakhir, Pemerintah Suntik BUMN Rp 186,47 Triliun

 


Jakarta- Kementerian Keuangan (Kemkeu) melaporkan selama 1 dekade atau kurun waktu 2010 hingga 2019 pemerintah sudah menyuntik badan usaha milik negara( BUMN)melalui penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 186,47 triliun.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan bahwa dalam 10 tahun terakhir, pemberian PMN kepada BUMN dan badan usaha lainnya merupakan dana dari APBN, sehingga bersifat fluktuatif. Meski begitu, PMN memiliki tujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha dan memperbaiki struktur permodalan BUMN. “Terutama saat BUMN diberikan penugasan pembangunan sangat penting namun internal rate of return (IRR) sangat belum mencukupi sehingga perlu injeksi modal,” tutur Menkeu dalam Rapat Kerja bersama Komisi XI, Senin (8/2/2021).

Menurut Menkeu, investasi pemerintah dalam kurun waktu tahun 2010 hingga 2019 dalam laju pertumbuhan majemuk tahunan (compound annual growth rate/CAGR), sebesar 16,25%. Selama periode tersebut, PMN terhadap BUMN juga telah berkontribusi terhadap penerimaan pajak sebesar Rp 1.518,7 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) berupa dividen tercatat Rp 377,8 triliun.

Ia mengatakan alokasi PMN dimulai pada tahun 2010 sebagai mengingat BUMN sebagai agent of development dengan alokasi Rp 5,8 triliun dalam bentuk tunai dan nontunai Rp 239 miliar. Kemudian naik signifikan pada tahun 2015 menjadi Rp 65,62 triliun dan 2016 sebesar Rp 51,9 triliun.

“5 tahun terakhir PMN naik signifikan dengan fokus pada infrastruktur dan BUMN yang jadi motor penggerak perekonomian untuk tingkatkan peran BUMN,” tuturnya.

Peningkatan PMN juga sejalan dengan langkah pemerintah untuk mengejar ketertinggalan pembangunan infrastruktur.

Adapun secara perincian, klusterisasi tujuan utama pemberian PMN kepada BUMN yang ditujukan untuk peningkatan kapasitas totalnya Rp 179,16 triliun pada periode 2010-2019. Suntikan modal ini ditujukan untuk penyediaan kredit mikro Rp 13,28 triliun, kedaulatan pangan Rp 11,43 triliun, pembangunan infrastruktur dan konektivitas Rp 84,47 triliun, dan pembiayaan ekspor Rp 13,7 triliun. Selanjutnya, untuk kemandirian energi Rp 35,66 triliun, pembiayaan perumahan Rp 8,3 triliun, dan peningkatan industri strategis sebesar Rp 12,3 triliun.

Sedangkan PMN yang ditujukan untuk perbaikan struktur modal mencapai Rp 7,30 triliun. Dana ini digunakan untuk perbaikan melalui konversi (non-tunai) sebesar Rp 4,74 triliun, perbaikan melalui penambahan modal disetor Rp 1,56 triliun, dan perbaikan melalui penambahan dana restrukturisasi kepada PT PPA sebesar Rp 1 triliun.

Lebih lanjut Menkeu mengatakan di tahun 2010 jumlah BUMN dan Badan Usaha yang dikelola sebanyak 145 BUMN, 15 minoritas dan 1 sui generis. Kemudian jumlah BUMN berkurang di tahun 2019 menjadi 117 BUMN akibat kebijakan rightsizing untuk meningkatkan nilai BUMN sehingga lebih efektif dan efisien.

Share:

0 comments:

Post a Comment

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support