![]() |
BACAKAN JAWABAN: Walikota Tangerang Arief R Wismansyah membacakan nota jawaban atas pandangan fraksi terhadap dua raperda di ruang rapat paripurna, Kamis (18/2). |
TANGERANG–Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Tangerang dengan agenda penyampaian jawaban Walikota atas pemandangan umum fraksi terhadap dua Raperda dan penyampaian jawaban fraksi atas pendapat Walikota atas dua raperda.
Walikota menyampaikan, sejumlah upaya Pemkot Tangerang dalam mengatasi kendala yang dialami selama proses belajar mengajar di masa pandemi Covid-19 dimana masih menggunakan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) baik secara daring maupun kunjungan ke rumah oleh guru.
“Daring dengan menggunakan berbagai aplikasi sedangkan home visit bagi peserta didik yang tidak memiliki sarana atau dengan daya tangkap lemah,” ungkap Walikota dalam rapat yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang, Kamis (18/2). “Ditambah bantuan berupa 5.000 kuota internet gratis serta pembangunan 800 titik RW-Net,”
“Selain itu, Pemkot juga mengeluarkan kebijakan tentang peningkatan kesejahteraan tenaga pengajar,” imbuhnya. Arief juga menjabarkan penyelenggaraan pendidikan di Kota Tangerang sudah mengacu pada tantangan abad 21 yaitu pengembangan karakter, literasi dan empat kompetensi dasar (berpikir kritis, kolaboratif, komunikatif dan kreatif). “Sebagai bentuk relevansi perkembangan zaman dengan tidak menghilangkan jati diri dan karakter pancasialis,” terang Walikota.
Terkait rencana pembelajaran tatap muka, Arief menjelaskan pihaknya belum mengagendakan. Sebab harus menunggu arahan dari pemerintah pusat. “Kan kita sekarang lagi PPKM mikro,” terangnya.
0 comments:
Post a Comment