JAKARTA- Ketua DPP PKS , Mardani Ali Sera mengaku lebih mempertimbangkan Pemilu 2024 dilaksanakan pada Februari 2024. Opsi tersebut seperti usulan awal Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Kami tetap usul fokus ke Feb 2024 untuk Pemilu dan November 2024 untuk Pilkada sebagaimana usulan awal KPU," ucap Mardani saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (9/10).
Pemerintah mengusulkan Pemilu 2024 digelar pada 15 Mei 2024. Kemudian, demi mencegah irisan dengan sengketa para peserta pemilu, KPU mengusulkan agar pemilihan kepala daerah (Pilkada) digelar pada 19 Februari tahun berikutnya.
PKS menilai usulan tersebut masuk akal. Pasalnya, Mardani melihat gelaran Pemilu serentak begitu menguras energi.
"Karena Pemilu serentak berat dimana Pileg dan Pilpres dilakukan bersamaan pada hari yang sama, kampanye yang sama dan proses perhitungan yang sama," katanya.
Pilkada juga pertama kali serentak, seluruh Indonesia, seluruh provinsi dan seluruh kabupaten/kota. Menurutnya kedua hajatan tersebut merupakan kerja raksasa.
"Semua mesti ingat kejadian 2019 di mana ada lebih dari 800-an petugas Pemilu meninggal. Tidak boleh Demokrasi melahirkan duka," katanya.
0 comments:
Post a Comment