Bantu Evakuasi Korban Awan Panas Gunung Semeru, Polda Jatim Kerahkan 14 Alat Berat. ©2021
LUMAJANG - Korban meninggal dunia akibat awan panas guguran (APG) Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, bertambah empat. Total korban tewas menjadi 43 orang.
Data tercatat per hari ini pukul 12.00 WIB berdasarkan laporan dari tim pencarian dan pertolongan di lapangan.
"Jumlah korban meninggal dari erupsi Gunung Semeru bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 43 orang," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Kamis (9/12).
Sementara korban luka-luka sebanyak 104 orang. Rinciannya, 32 orang mengalami luka berat dan 82 lainnya luka sedang.
Sementara itu, kerusakan dan kerugian material meliputi 31 fasilitas umum terdampak, hewan ternak sapi 764 ekor, kambing/domba 648 ekor, dan unggas 1.578 ekor.
Abdul memastikan, tim pencarian dan pertolongan masih terus melakukan pencarian korban hilang di lapangan. Data sebelumnya, korban hilang mencapai 13 orang. Beberapa lokasi pencarian yakni Curah Kobokan, Kajar Kuning, Tambang Satuhan/Kebondeli Utara, Kampung Renteng, dan Kebondeli Selatan.
Selain itu, tim juga terus melakukan pembersihan dan asesmen lanjutan yang difokuskan di Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh. Upaya pencarian dan pertolongan serta pembersihan hari ini yang dilakukan sejak pukul 05.30 WIB sempat dihentikan sementara setelah terpantau awan hitam pekat dan mendung di sekitar Curah Kobokan.
"Berdasarkan laporan visual, pada pukul 06.22 WIB, Gunung Semeru tampak jelas dan teramati asap putih tebal yang meluncur ke arah Barat-Barat Daya hingga 1.000 meter," jelasnya.
Abdul menambahkan, jumlah lokasi pengungsian mengalami peningkatan menjadi 121. Lokasi pengungsian ini tersebar di 21 titik. Berikut rinciannya:
1. Kecamatan Pronojiwo 10 lokasi, total 525 jiwa
2. Kecamatan Candipuro 10 lokasi. total 2.331 jiwa
3. Kecamatan Pasirian 4 lokasi, total 1.307 jiwa
4. Kecamatan Lumajang 11 lokasi, total 335 jiwa
5. Kecamatan Tempeh 13 lokasi, total 640 jiwa
6. Kecamatan Sukodono 9 lokasi, total 204 jiwa
7. Kecamatan Senduro 4 lokasi, total 66 jiwa
8. Kecamatan Sumbersuko 7 lokasi, total 302 jiwa
9. Kecamatan Padang 3 lokasi, total 62 jiwa
10. Kecamatan Tekung 3 lokasi, total 67 jiwa
11. Kecamatan Yosowilangun 7 lokasi, total 89 jiwa
12. Kecamatan Kunir 7 lokasi, total 127 jiwa
13. Kecamatan Jatiroto 3 lokasi, total 59 jiwa
14. Kecamatan Rowokangkung 4 lokasi, total 37 jiwa
15. Kecamatan Randuagung 6 lokasi, total 24 jiwa
16. Kecamatan Ranuyoso 1 lokasi, total 26 jiwa
17. Kecamatan Klakah 5 lokasi, total 45 jiwa
18. Kecamatan Gucialit 3 lokasi, total 11 jiwa
19. Kecamatan Pasrujambe 2 lokasi, total 212 jiwa
20. Kecamatan Tempursari 2 lokasi, total 23 jiwa
21. Kecamatan Kedungjajang 7 lokasi, total 50 jiwa.
0 comments:
Post a Comment