KOTA SERANG (KONTAK BANTEN),- Asisten Daerah (Asda) II, Yudi Suryadi meminta Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang untuk berhati-hati dalam menangani sampah di tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) Cilowong, Kecamatan Taktakan Kota Serang.
Hal itu dikatakan lantaran adanya kekhawatiran akan terjadi kebakaran tempat sampah, seperti peristiwa yang telah terjadi di wilayah Bandung barat.
“Ini juga terjadi seperti di daerah lain, seperti di Bandung barat, khususnya kebakaran tempat sampah,” kata Yudi saat dikonfirmasi usai acara audiensi di Pemkot Serang, Rabu (30/08).
Ia mengatakan, dirinya khawatir peristiwa kebakaran tempat sampah yang terjadi di wilayah Bandung barat akan terjadi di TPAS Cilowong.Hawatir juga nanti cilowong dengan situasi kaya gini terjadi kebakaran juga,” kata Yudi.
Yudi juga memprediksi, kebakaran tempat sampah bisa jadi disebabkan oleh faktor udara yang panas sehingga sangat berpotensi terhadap kebakaran lahan.
“Mungkin karena udara yang cukup panas, jangan jauh jauh lah, kita sering lewat disini juga kadang-kadang saya ngga tau siapa yang bakar,” jelasnya
Yudi juga menjelaskan bahwa, tak menutup kemungkinan kebakaran tempat sampah terjadi lantaran adanya puntung roko yang dibuang secara sembarangan.
“Karena dari puntung roko saja dari asap yang kecil, karena suhu nya panas mungkin bisa saja,” katanya
Oleh karena itu, dirinya meminta Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang agar berhati-hati dalam menangani pengelolaan sampah di TPAS di Cilowong, Kecamatan Taktakan.
“makanya kita juga wanti wanti kepada LH supaya LH hati hati dalam rangka penanganan pengelolaan sampah di Cilowong,” katanya.
Yudi juga mengaku bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Damkar dan juga BPBD guna melakukan sosialisasi terhadap masyarakakat untuk tidak membakar sampah secara sembarangan.
“Nanti kita undang damkar dan juga BPBD untuk melakuka sosialisasi masyarakat. jangan dilakukan pembakaran sampah,” tutup Yudi.
0 comments:
Post a Comment