SERANG (KONTAK BANTEN) – Tiga ruang fraksi di DPRD Provinsi Banten terbakar, Senin (18/9) pukul 07.30 WIIB. Pemadaman baru bisa dilakukan, setelah dua jam dari kejadian. Sampai saat ini, pihak Sekretariat Dewan (Setwan) belum mengetahui penyebab kebakaran itu.
Sekretaris Dewan (Sekwan) Banten, Deden Apriandi saat
dihubungi mengaku, belum mengetahui bagian apa saja pada ketiga ruangan
fraksi tersebut yang terbakar, termasuk jumlah kerugian yang dialami.
“Saya belum mendapatkan informasi, barang apa saja yang terbakar dalam insiden tersebut,” kata Deden, Senin (18/9/2023).
Deden mengaku, mendapat kabar dari pegawainya tentang
kebakaran tersebut pada pagi hari. Setelah mendapatkan informasi itu,
dia langsung menelepon pemadam kebakaran agar segera menangani kebakaran
tersebut.
Ketika terjadi kebakaran, tidak ada orang di dalam
ruangan tiga Fraksi itu. Setelah personel damkar datang, api bisa
dipadamkan sekira pukul 09.00 WIB. Dia pun berterima kasih kepada
petugas pemadam kebakaran, yang cepat dan sigap dalam mengatasi
kebakaran tersebut.
“Dapat dipastikan dalam musibah ini tidak ada korban jiwa,” kata Deden.
Deden juga mengaku, sudah berkomunikasi dengan kepolisian untuk melaporkan kejadian ini dan menyelidiki penyebab kebakaran.
“Untuk penyebab, sudah berkomunikasi dengan pihak
kepolisian labfor (laboratorium forensik,red), seperti tahun kemarin
kebakaran ruang pimpinan,” tuturnya.
Kepala Bidang (Kabid) Damkar Satpol PP Provinsi Banten
Luthfi Muzaidi mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kebakaran
pada pukul 08.40 WIB dan langsung menginformasikan ke damkar kabupaten
kota agar mendapatkan bantuan personel dan armada.
Pada saat tim pemadam tiba di lokasi, ruangan sudah dalam kondisi penuh dengan asap tebal.
“Kalau apinya sudah padam,” kata dia.
Berdasarkan hasil pemantauan Luthfi di lokasi kebakaran,
titik fokus api ada pada plafon ruangan fraksi. Sementara penyebab
kebakaran belum diketahui dan butuh penyelidikan.
Untuk mengatasi kebakaran itu, Damkar Provinsi Banten
menurunkan satu unit mobil pemadam kebakaran dan dibantu oleh satu unit
mobil pemadam kebakaran dari Kota Serang.
“Sama tambahan satu unit water supply,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment