JAKARTA KONTAK BANTEN Sebanyak 65 pelajar terdiri dari siswa siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 46 Jakarta didampingi tenaga pendidik dan Wakil Kepala Sekolah Maryana Sipayung mengadakan kunjungan studi ke Kejaksaan Agung pada hari ini.
Dalam kunjungan studi bertujuan lebih mengenali dan memperluas wawasan soal tugas pokok dan fungsi dari kejaksaan serta kehumasan, para siswa siswi SMAN 46 Jakarta diterima langsung Kapuspenkum Kejaksaan Agung Anang Supriatna beserta jajarannya.
Anang dalam sambutannya menyampaikan Pusat Penerangan Hukum yang dipimpinnya memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi dan edukasi hukum kepada masyarakat.
Anang menuturkan tagline “Modern, Humanis, Kolaboratif dan Aksesibilitas” menjadi nilai dasar Puspenkum dalam menjangkau publik secara luas, salah satunya melalui kegiatan audiensi atau kunjungan studi.
Dia pun mengharapkan dari kunjungan studi ini para siswa siswi mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang Kejaksaan serta termotivasi untuk turut berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang sadar hukum.
Sementara itu Wakil Kepala Sekolah SMAN 46 Jakarta Maryana Sipayung menyampaikan apresiasi atas kesempatan belajar langsung dari para siswa dan siswinya ke kantor Kejaksaan Agung.
Maryana menyebutkan dari kunjungan studi diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi para siswa dan siswinya untuk lebih mengenal profesi jaksa dan peran strategis institusi penegak hukum dalam pembangunan bangsa.
Adapun kunjungan studi diisi pemaparan oleh Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga Saiful Bahri terkait peran dari Jaksa Pengacara Negara di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara dan tantangan profesi jaksa dalam praktiknya.
Sedangkan Kasubbid Hubungan Antar Lembaga Pemerintah Lilik Hariadi menjelaskan sejarah singkat Kejaksaan, tugas pokok dan fungsi dalam pemberantasan korupsi serta struktur organisasi Kejaksaan.
Termasuk perbedaan Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan Cabang Kejaksaan Negeri. Dia juga menekankan pentingnya integritas dan etika bagi setiap aparat penegak hukum termasuk jaksa.
Sementara di sesi tanya jawab para siswa siswi SMAN 46 Jakarta menunjukkan antusiasme tinggi dengan menanyakan seputar kesulitan menjadi jaksa dan bagaimana membangun karier di institusi hukum negara. Mereka pun sempat menonton video dokumenter tentang sejarah dan peran Kejaksaan.
0 comments:
Post a Comment