![]() |
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin. |
Jakarta -- Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dijadwalkan mengikuti aKementerian Agama pada Kamis (16/4) secara daring (online) pada pukul 19.30WIB.
Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi menyatakan Ma'ruf dijadwalkan memberikan tausiyah dan doa dalam acara zikir bersama tersebut.
"Pak Wapres memberikan tausyiah dan melakukan zikir bersama...doanya untuk menghilangkan wabah [virus corona] ini," kata Masduki Kamis (16/4)Sementara itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin menjelaskan acara ini bertujuan untuk memanjatkan doa menjelang Bulan Ramadan serta bermunajat agar pandemi virus corona yang melanda Indonesia dapat segera berlalu.Kamaruddin turut menjelaskan acara ini digelar atas kerja sama dengan lintas kementerian/lembaga negara. Ia juga menambahkan para tokoh agama dan ulama dari sejumlah daerah di Indonesia juga akan mengikuti zikir bersama ini.
Nantinya, mereka akan bergabung melalui aplikasi pertemuan daring di kediamannya masing-masing. Hal ini bertujuan agar proses zikir tetap khidmat disertai dengan pedoman protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
"Pemerintah berharap, masyarakat khususnya umat muslim, tetap dapat menyambut bulan suci Ramadan secara khidmat, meski saat ini kita tengah dihadapkan dengan ujian pandemi," kata Kamaruddin.
Berdasarkan susunan acara, Tarhib Ramadan akan dibuka oleh lantunan ayat suci Alquran yang dibacakan oleh Ketum PB Al-Washliyah, Yusnar Yusuf.Kemudian Menteri Agama, Fachrul Razi akan memberikan laporan terkait acara tersebut. Disusul oleh pemberian amanat oleh Presiden Joko Widodo. Setelah itu Ma'ruf Amin akan memberikan tausiyah dan doa.
Seusai itu, Ketua IPQOH Said Agil Husein Al-Munawar akan memimpin zikir bersama yang dilanjutkan oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menutupnya dengan doa. Tak berhenti sampai di situ, acara tersebut akan diisi oleh pesan-pesan dari para tokoh agama Islam.
Mereka di antaranya Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin, Rais Aam PBNU Miftahul Akhyar, Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zein bin Umar bin Sumaith dan Pengurus Pondok Pesantren Darul Quran Yusuf Mansyur.
Acara tersebut akan disiarkan langsung oleh TVRI, serta live streaming melalui media sosial milik Kemenag, BNPB, dan MUI
cara Tarhib Ramadan dan Indonesia Berzikir yang digelar oleh Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi menyatakan Ma'ruf dijadwalkan memberikan tausiyah dan doa dalam acara zikir bersama tersebut.
"Pak Wapres memberikan tausyiah dan melakukan zikir bersama...doanya untuk menghilangkan wabah [virus corona] ini," kata Masduki Kamis (16/4)Sementara itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin menjelaskan acara ini bertujuan untuk memanjatkan doa menjelang Bulan Ramadan serta bermunajat agar pandemi virus corona yang melanda Indonesia dapat segera berlalu.Kamaruddin turut menjelaskan acara ini digelar atas kerja sama dengan lintas kementerian/lembaga negara. Ia juga menambahkan para tokoh agama dan ulama dari sejumlah daerah di Indonesia juga akan mengikuti zikir bersama ini.
Nantinya, mereka akan bergabung melalui aplikasi pertemuan daring di kediamannya masing-masing. Hal ini bertujuan agar proses zikir tetap khidmat disertai dengan pedoman protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
"Pemerintah berharap, masyarakat khususnya umat muslim, tetap dapat menyambut bulan suci Ramadan secara khidmat, meski saat ini kita tengah dihadapkan dengan ujian pandemi," kata Kamaruddin.
Berdasarkan susunan acara, Tarhib Ramadan akan dibuka oleh lantunan ayat suci Alquran yang dibacakan oleh Ketum PB Al-Washliyah, Yusnar Yusuf.Kemudian Menteri Agama, Fachrul Razi akan memberikan laporan terkait acara tersebut. Disusul oleh pemberian amanat oleh Presiden Joko Widodo. Setelah itu Ma'ruf Amin akan memberikan tausiyah dan doa.
Seusai itu, Ketua IPQOH Said Agil Husein Al-Munawar akan memimpin zikir bersama yang dilanjutkan oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menutupnya dengan doa. Tak berhenti sampai di situ, acara tersebut akan diisi oleh pesan-pesan dari para tokoh agama Islam.
Mereka di antaranya Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin, Rais Aam PBNU Miftahul Akhyar, Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zein bin Umar bin Sumaith dan Pengurus Pondok Pesantren Darul Quran Yusuf Mansyur.
Acara tersebut akan disiarkan langsung oleh TVRI, serta live streaming melalui media sosial milik Kemenag, BNPB, dan MUI
0 comments:
Post a Comment