TANGERANG-Panwaslu Kabupaten Tangerang mengharapkan partisipasi aktif
masyarakat untuk melakukan pengawasan sejak dini perhelatan Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati Tangerang 2018.
Untuk itu, penyelenggara pilkada yang bertugas melakukan pencegahan
dan pengawasan terjadinya pelanggaran dalam pilbup itu menggelar
sosialisasi kepada elemen masyarakat di hotel Paragon, Curug, Selasa
(5/12/2017).
Sosialialisasi yang dihadiri tokoh masyarakat, tokoh agama,
organisasi kepemudaan dan organisasi kemasyarakatan tersebut
menghadirkan narasumber Ketua Bawaslu Provinsi Banten Didih M Sudi dan
anggota Bawaslu Provinsi Banten Ali Faisal.
Ketua Panwaslu Kabupaten Tangerang, Muslik kepada TangerangNews.com
mengatakan, suksesnya penyelenggaraan Pilbup Tangerang 2018 tidak
terlepas dari partisipasi aktif masyarakat, salah satunya dalam
melakukan pencegahan dan pengawasan pelanggaran.
Menurutnya, masyarakat bisa menjadi subjek sekaligus objek
pelanggaran dalam pilkada, sehingga pihaknya merasa penting untuk
mengajak semua elemen untuk memahami proses pencegahan dan pengawasan
tersebut.
“Sosialisasi ini bertujuan mengajak semua elemen untuk terlibat aktif
dalam pencegahan dan pengawasan baik di Pilkada 2018 maupun Pemilu
2019,” ujarnya.a menyadari, jika dibandingkan jumlah penduduk Kabupaten Tangerang
yang memiliki hak pilih dengan personel panitia pengawas tentu sangat
tidak berimbang, sehingga peran aktif tokoh masyarakat, tokoh agama
serta elemen masyarakat lainnya sangat dibutuhkan.
“Jumlah personel kami terbatas, hanya ada 87 Panwascam, 274 pengawas
pemilihan lapangan dan 4385 pengawas tempat pemungutan suara, sehingga
kami butuh lebih banyak mata dan telinga masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, ia juga berharap melalui sosialisasi itu, masyarakat
menjadi cerdas sehingga tidak menjadi korban akibat praktek politik
kotor seperti politik uang maupun kampanye hitam. Sehingga dari
sosialisasi tersebut juga, peserta yang hadir bisa turut menyampaikannya
kembali kepada masyarakat minimal dilingkungan terdekatnya.
“Peran aktif yang kami harapkan juga peserta menyampaikan ke
masyarakat hal-hal yang menyangkut pelanggaran pemilu, sehingga jangan
sampai ada yang menjadi korban politik sesaat,” tukasnya.
0 comments:
Post a Comment