SERANG – Tiga orang penumpang Toyota Avanza bernopol B 2826 SYM harus
dilarikan ke RS Sari Asih, Selasa (27/11). Ketiga orang itu mengalami
luka-luka lantaran kendaraan yang ditumpanginya terlibat kecelakaan
karambol.
Kecelakaan beruntun itu melibatkan empat mobil tailer, satu bus, dan
satu kendaraan pribadi terjadi di dalam tol Merak-Tangerang, KM 55, Desa
Undarandir, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa (27/11).
Insiden tabrakan yang melibatkan enam mobil tersebut terjadi sekira
pukul 15.30 WIB. Enam kendaraan melaju dari arah Merak menuju Tangerang.
“Keenam kendaraan datang dari arah Merak mengarah Jakarta. Setiba di
TKP, terjadi tabrak beruntun,” kata Kanit Laka Ditlantas Polda Banten
Inspektur Polisi Dua (Ipda) Pujiyanto.
Dijelaskan Pujiyanto, enam kendaraan yang terlibat kecelakaan, yaitu
truk trailer berpelat nomor A 9537 ZA yang dikemudikan Mus Mulyadi, truk
trailer berpelat nomor B 9413 UIW yang dikemudikan Kusnadi, truk boks
berpelat nomor B 9316 GCC dikemudikan Narto.
Lalu, bus Benteng Jaya berpelat nomor B 7233 BK yang dikemudikan
Rusdi, Toyota Avanza berpelat nomor B 2826 SYM yang dikemudikam
Kostantinus Manggol, terakhir truk trailer berpelat nomor A 9461 TZ yang
dikemudikan Andri.
“Korban tiga orang, Narto pengemudi truk boks, dia mengalami luka di
kaki, kemudian Navis penumpang mobil boks, mengalami luka di kepala.
Selanjutnya Agung, kernet bus mengalami luka tangan kanan,” jelas
Pujianto.
Pujiyanto menjelaskan, korban luka-luka sudah dibawa ke Rumah Sakit
Sari Asih Kota Serang, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan
sudah dievakuasi ke sentra barang bukti kendaraan di Ciujung. “Modus dan
penyebab terjadinya lakalantas masih dalam penyelidikan Seksi Laka
Subdit Gakkum Polda Banten,” kata Pujiyanto.
Sementara itu, petugas Astra Tol Tangerang-Merak Basuki membenarkan
adanya kecelakaan beruntun tersebut. Namun, peristiwa itu telah
ditangani anggota kepolisian. “Betul, Mas. Terjadi kecelakaan di KM 55
di Undarandir, Kecamatan Kragilan, sudah ditangani langsung oleh
Lakalantas Polda Banten,” jelasnya.
Di lain tempat, saksi mata Sahri Sahdam mengaku, sempat menepikan
kendaraannya untuk melihat kecelakaan tersebut. Namun, dirinya tidak
mengetahui secara pasti awal mula tabrakan beruntun tersebut. “Saya di
situ sudah terjadi kecelakaan, ada banyak mobil yang terlibat
kecelakaan. Kalau korban yang saya lihat langsung dievakusi ke mobil,”
kata Sahri.
0 comments:
Post a Comment