JAKARTA-Kementerian Perhubungan menghentikan sementara pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta
bandung dan LRT Jabodetabek di Km 11 sampai 17 tol Jakarta-Cikampek.
Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan di jalan tol tersebut.
Menanggapi ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPR) menyebut bahwa pengerjaan tiga proyek besar di sepanjang ruas Tol
Jakarta-Cikampek nantinya akan dibagi ke dalam tiga wilayah kerja.
Pembagian zona kerja itu dimaksudkan untuk mengurai kepadatan lalu
lintas di Km 11-17 Tol Japek yang terbilang sudah mencapai level
maksimum.
"Kita menyesuaikan, karena trafik kan enggak boleh berhenti.
Meminimalisir risiko-risiko kalau misalnya pada saat erection akan perlu
malam. Malam kadang kala perlu waktu jeda dulu sebelum operasional.
Perlu pembersihan dulu, perlu kesiapan, mobilitas angkutan barangnya,"
ucap Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto saat
ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (21/11).
Oleh karena itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk selaku pemegang proyek
bakal membagi wilayah kerja menjadi tiga segmen konsentrasi. Menurutnya,
langkah ini dilakukan untuk bisa memacu dan memicu percepatan pelaksanaannya.
"Karena kalau mau mengejar kan otomatis bekerja paralel. Kalau semula
kan hanya satu pimpro (pimpinan proyek), dipecah jadi tiga pimpro. Ini
dari Jasa Marga, mereka menyiasati menjadi tiga pimpro, bisa jadi tiga
paralel. Kalau semula satu," ungkapnya.
Dengan begitu, pengerjaan tiga proyek besar tersebut diharapkan bisa
selesai lebih cepat. Sugiyartanto menuturkan, pembagian wilayah kerja di
ini meliputi titik-titik yang secara trafik kerap dilanda kepadatan,
antara lain Km 14, Km 17, dan proyek tol layang Jakarta-Cikampek di
Simpang Susun Cikunir.
"Tapi kalau pas di situ kan pas berbenturan semua, ingin bekerja di
situ. Makanya diatur. Kalau gitu konsentrasi di situ elevated, Terus LRT
cari lahan yang sebelumnya. KCIC demikian pula, apa semua harus numpuk
di situ? Akhirnya kerjanya enggak bisa cepat," urainya.
"Untuk lahan, KCIC ada. LRT ada. Tapi kalau KCIC dan LRT
konfirmasinya ke mereka (Kementerian Perhubungan) ya, karena mereka
lebih tahu. Sehingga konsentrasi kita kebetulan di Japek ya memang di
situ (Tol Layang Japek Simpang Susun
0 comments:
Post a Comment